Biak (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten (Disdikbud) Kabupaten Biak Numfor, Papua pada tahun ini membangun delapan ruang kelas baru untuk menunjang proses belajar mengajar di SMA Negeri Distrik Yawosi.
"Dinas Pendidikan juga melengkapi bangunan fisik SMA Negeri Yawosi berupa ruang kepala sekolah, ruang tata usaha, ruang OSIS dan ruang laboratorium," ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Biak Numfor Kamaruddin di Biak, Minggu.
Ia mengatakan untuk proses penyelesaian bangunan fisik ruang kelas baru SMA Negeri Yawosi bersama kelengkapan sarana prasarana lain ditargetkan rampung pada Desember.
Untuk proses pekerjaan proyek fisik sarana pendidikan, lanjut dia, hingga Oktober 2025, masih berjalan lancar sesuai dengan tahapan pekerjaan fisik bersangkutan.
"Saya optimistis dengan progres pekerjaan yang saat ini terlihat banyak kemajuan bisa selesai tepat waktu," katanya.
Kamaruddin mengakui dukungan pemerintah terhadap proses pembelajaran di satuan pendidikan terus direalisasikan dengan membangun sarana prasarana pendidikan yang sangat dibutuhkan siswa-siswi untuk belajar.
Apalagi, keberadaan SMA Negeri Yawosi merupakan sekolah yang berada di pinggiran kota yang menampung siswa dari sejumlah kampung di Distrik Yawosi dan Andey.
"Kelengkapan sekolah baru sangat dibutuhkan, ketersediaan sarana prasarana pendidikan juga penting untuk proses belajar," katanya.
Pada era otonomi khusus Papua, bidang pendidikan merupakan program prioritas daerah bersama bidang kesehatan, infrastruktur dasar serta pemberdayaan ekonomi masyarakat kampung.

