Jakarta (ANTARA News) - Seorang anggota TNI bernama Praka Hasan ditembak di Papua pada Kamis (10/1) sekitar pukul 17.30 WIT oleh orang tak dikenal.
"Telah terjadi tindak kekerasan di Papua ada penembakan, dimana salah satu korbannya anggota TNI bernama Praka Hasan dari anggota Yon 753 di Distrik Mulia, Puncak Jaya," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) Mabes Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Jumat.
Informasinya korban sudah dievakuasi ke Rumah sakit Jayapura, berselang beberapa saat kemudian terjadi penembakan juga korban seorang masyarakat bernama Hadis berusia 50 tahun terkena luka tembak di dada," kata Boy.
Pelaku lari ke arah selatan atau ke arah pegunungan, penembakan dilakukan oleh pelaku dari arah timur. Perugas kepolisian telah berupaya melakukan langkah penyelidikan dan pengejaran pelaku di lapangan, katanya.
"Anggota TNI yang tertembak tersebut mengalami luka pada bagian punggung karena ditembak dari arah belakang, sedangkan warga sipil meninggal dunia karena mengenai tepat di arah dada," kata Boy.
Penembakan kedua orang tersebut, lokasinya tidak berjauhan dari sana dan berdekatan berada komplek pasar di Koya Lama dan saat kejadian dalam keadaan hujan, katanya.
"Pelaku diperkirakan memiliki tinggi 160 cm, saat ini masih dilakukan langkah pemeriksaan dan akan dilakukan olah kejadian perkara (TKP). Proyektil masih diperiksa untuk mengetahui senjata yang digunakan," kata Boy.
(S035/R021)
"Telah terjadi tindak kekerasan di Papua ada penembakan, dimana salah satu korbannya anggota TNI bernama Praka Hasan dari anggota Yon 753 di Distrik Mulia, Puncak Jaya," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) Mabes Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Jumat.
Informasinya korban sudah dievakuasi ke Rumah sakit Jayapura, berselang beberapa saat kemudian terjadi penembakan juga korban seorang masyarakat bernama Hadis berusia 50 tahun terkena luka tembak di dada," kata Boy.
Pelaku lari ke arah selatan atau ke arah pegunungan, penembakan dilakukan oleh pelaku dari arah timur. Perugas kepolisian telah berupaya melakukan langkah penyelidikan dan pengejaran pelaku di lapangan, katanya.
"Anggota TNI yang tertembak tersebut mengalami luka pada bagian punggung karena ditembak dari arah belakang, sedangkan warga sipil meninggal dunia karena mengenai tepat di arah dada," kata Boy.
Penembakan kedua orang tersebut, lokasinya tidak berjauhan dari sana dan berdekatan berada komplek pasar di Koya Lama dan saat kejadian dalam keadaan hujan, katanya.
"Pelaku diperkirakan memiliki tinggi 160 cm, saat ini masih dilakukan langkah pemeriksaan dan akan dilakukan olah kejadian perkara (TKP). Proyektil masih diperiksa untuk mengetahui senjata yang digunakan," kata Boy.
(S035/R021)