Jakarta (ANTARA News) - Timnas Indonesia U-23 tidak mengganggap remeh Papua Nugini yang akan menjadi lawannya pada pertandingan kedua MNC Cup 2013 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Jumat (22/11).
Pelatih Timnas Indonesia Rahmad Darmawan di Jakarta, Kamis mengaku akan menurunkan formasi terbaik untuk menghadapi tim yang dipertandingan pertama dikalahkan oleh Maladewa dengan skor 0-1 itu.
"Mereka bermain bagus diawal. Papua Nugini memiliki tipikal menunggu dan melakukan serangan balik cepat," kata pria yang akrab dipanggil RD itu.
Selain memiliki tipikal menunggu dan melakukan serangan balik cepat, kata RD, Papua Nugini juga memiliki postur tubuh lebih tinggi dibandingkan dengan pemain-pemain Indonesia. Kondisi ini harus diwaspadai.
Untuk meraih hasil maksimal melawan Papua Nugini, RD bahkan akan menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi anak asuh Morris Bob Maiya itu. Selain itu juga akan melakukan rotasi pemain.
"Rotasi pemain akan kami lakukan. Tapi tidak se-extrem pada ujicoba-ujicoba sebelumnya," kata mantan pelatih Persipura dan Sriwijaya FC itu.
Jika dilihat formasi yang digunakan saat menghadapi Laos yang berakhir 3-0, RD kemungkinan akan kembali menggunakan skema 4-4-2 saat menghadapi Papua Nugini. Kemungkinan duet Sunarto dan Ferinando Pahabol akan menjadi pilihan.
Dilini tengah, posisi Egi Melgiansyah kemungkinan akan diganti oleh Dedi Kusnandar. Pemain asal Jawa Barat itu kemungkinan akan didukung oleh Ramdani Lestaluhu, Andik Vermansyah dan Rizky Pellu.
Untuk lini belakang kemungkinan ada perubahan. Diego Michiels yang ditarik keluar saat menghadapi Laos, posisinya diganti dengan Roni Esar. Pemain Persiram Raja Ampat itu akan ditopang Andri Ibo, Manahati Lestusen dan Alvin Tuasalamony. Sedangkan penjaga gawang kemungkinan akan diisi Andritany.
Sebelumnya pelatih Papua Nugini, Morris Bob Maiya menilai Indonesia merupakan tim yang tangguh. Meski baru bertemu dengan Timnas Indonesia, pihaknya mengaku akan bermain dengan maksimal.
"Ini pertama kalinya kami melawan negara tetangga sendiri. Kami akan bermain maksimal," katanya.
Dengan kemenangan 3-0 atas Laos membuat posisi Indonesia berada di puncak klasemen dengan tiga poin disusul Maladewa diposisi kedua. Untuk posisi tiga dihuni Papua Nugini dan posisi juru kunci adalah Laos.
(B016/D011)
Pelatih Timnas Indonesia Rahmad Darmawan di Jakarta, Kamis mengaku akan menurunkan formasi terbaik untuk menghadapi tim yang dipertandingan pertama dikalahkan oleh Maladewa dengan skor 0-1 itu.
"Mereka bermain bagus diawal. Papua Nugini memiliki tipikal menunggu dan melakukan serangan balik cepat," kata pria yang akrab dipanggil RD itu.
Selain memiliki tipikal menunggu dan melakukan serangan balik cepat, kata RD, Papua Nugini juga memiliki postur tubuh lebih tinggi dibandingkan dengan pemain-pemain Indonesia. Kondisi ini harus diwaspadai.
Untuk meraih hasil maksimal melawan Papua Nugini, RD bahkan akan menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi anak asuh Morris Bob Maiya itu. Selain itu juga akan melakukan rotasi pemain.
"Rotasi pemain akan kami lakukan. Tapi tidak se-extrem pada ujicoba-ujicoba sebelumnya," kata mantan pelatih Persipura dan Sriwijaya FC itu.
Jika dilihat formasi yang digunakan saat menghadapi Laos yang berakhir 3-0, RD kemungkinan akan kembali menggunakan skema 4-4-2 saat menghadapi Papua Nugini. Kemungkinan duet Sunarto dan Ferinando Pahabol akan menjadi pilihan.
Dilini tengah, posisi Egi Melgiansyah kemungkinan akan diganti oleh Dedi Kusnandar. Pemain asal Jawa Barat itu kemungkinan akan didukung oleh Ramdani Lestaluhu, Andik Vermansyah dan Rizky Pellu.
Untuk lini belakang kemungkinan ada perubahan. Diego Michiels yang ditarik keluar saat menghadapi Laos, posisinya diganti dengan Roni Esar. Pemain Persiram Raja Ampat itu akan ditopang Andri Ibo, Manahati Lestusen dan Alvin Tuasalamony. Sedangkan penjaga gawang kemungkinan akan diisi Andritany.
Sebelumnya pelatih Papua Nugini, Morris Bob Maiya menilai Indonesia merupakan tim yang tangguh. Meski baru bertemu dengan Timnas Indonesia, pihaknya mengaku akan bermain dengan maksimal.
"Ini pertama kalinya kami melawan negara tetangga sendiri. Kami akan bermain maksimal," katanya.
Dengan kemenangan 3-0 atas Laos membuat posisi Indonesia berada di puncak klasemen dengan tiga poin disusul Maladewa diposisi kedua. Untuk posisi tiga dihuni Papua Nugini dan posisi juru kunci adalah Laos.
(B016/D011)