Jakarta (ANTARA News) - Dendi Santoso dan Yandi Sofyan membawa Timnas Indonesia U-23 unggul atas Papua Nugini pada pertandingan kedua MNC Cup 2013 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Jumat.
Dua gol yang tercipta pada menit 18 dan 38 itu merupakan hasil kerja sama yang bagus antarpemain meski sebelumnya mendapatkan perlawanan yang sengit dari lawan.
Timnas Garuda Muda yang meraih hasil maksimal pada pertandingan perdana langsung memberikan tekanan ke pertahanan Papua Nugini. Ditargetkan menang membuat Andik Vermansyah dan kawan-kawan terlihat lebih bersemangat.
Meski menekan, Timnas Garuda Muda juga mendapatkan tekanan yang tidak kalah sengitnya dari Papua Nugini. Bahkan anak asuh Morris Bob Maiya itu lebih dulu nyaris unggul jika tendangan Jamal Eugine Seeto tidak melebar.
Lini tengah timnas yang pada pertandingan ini diisi Dedi Kusnandar dan didepannya ada Dendi Santoso membuat pola serangan lebih variatif. Kondisi ini sering membuat repot barisan pertahanan Papua Nugini.
Gol yang ditunggu-tunggu akhirnya tercipta pada menit 18. Berawal dari umpan terukur Yandi Sofyan, Dendi Santoso mampu membelokkan bola dengan cepat sehingga tidak mampu ditahan penjaga gawang lawan.
Unggul 1-0 membuat permainan anak asuh Rahmad Darmawan lebih agresif. Tekanan demi tekanan terus dilakukan baik dari sisi kiri lewat Andik Vermansyah maupun Bayu Gatra di sisi kanan.
Usahan keras tim yang dipersiapkan untuk SEA Games akhirnya mampu membuahkan hasil. Yandi Sofyan yang sebelumnya memberi assist akhirnya mampu membawa timnas menambah pundi gol setelah meneruskan umpan Andik Vermansyah pada menit 38.
Tertinggal 0-2 membuat Papua Nugini meningkatkan tempo permainan. Hanya saja hingga babak pertama usai kedudukan tetap 2-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Susunan pemain Papua Nugini : Wilbert Benjamin (pg), Joe Daniel, Yang Peter Michael, Fugre Eliud Sainduo, Dabinyaba Nigel, Jamal Eugine Seeto, Semmy Tommy, Bala Roland Lasisi/kk, Sengum Maximilion, Sabua Jacob dan Upaiga Koriak.
Adapun pemain Indonesia : Andritany Ardiyasa (pg), Roni Esar, Andri Ibo, Manahati Lestusen, Alvin Tuasalamony, Dedi Kusnandar, Rizky Pellu, Andik Vermansyah, Dendi Santoso, Bayu Gatra dan Yandi Sofyan. (*)
Dua gol yang tercipta pada menit 18 dan 38 itu merupakan hasil kerja sama yang bagus antarpemain meski sebelumnya mendapatkan perlawanan yang sengit dari lawan.
Timnas Garuda Muda yang meraih hasil maksimal pada pertandingan perdana langsung memberikan tekanan ke pertahanan Papua Nugini. Ditargetkan menang membuat Andik Vermansyah dan kawan-kawan terlihat lebih bersemangat.
Meski menekan, Timnas Garuda Muda juga mendapatkan tekanan yang tidak kalah sengitnya dari Papua Nugini. Bahkan anak asuh Morris Bob Maiya itu lebih dulu nyaris unggul jika tendangan Jamal Eugine Seeto tidak melebar.
Lini tengah timnas yang pada pertandingan ini diisi Dedi Kusnandar dan didepannya ada Dendi Santoso membuat pola serangan lebih variatif. Kondisi ini sering membuat repot barisan pertahanan Papua Nugini.
Gol yang ditunggu-tunggu akhirnya tercipta pada menit 18. Berawal dari umpan terukur Yandi Sofyan, Dendi Santoso mampu membelokkan bola dengan cepat sehingga tidak mampu ditahan penjaga gawang lawan.
Unggul 1-0 membuat permainan anak asuh Rahmad Darmawan lebih agresif. Tekanan demi tekanan terus dilakukan baik dari sisi kiri lewat Andik Vermansyah maupun Bayu Gatra di sisi kanan.
Usahan keras tim yang dipersiapkan untuk SEA Games akhirnya mampu membuahkan hasil. Yandi Sofyan yang sebelumnya memberi assist akhirnya mampu membawa timnas menambah pundi gol setelah meneruskan umpan Andik Vermansyah pada menit 38.
Tertinggal 0-2 membuat Papua Nugini meningkatkan tempo permainan. Hanya saja hingga babak pertama usai kedudukan tetap 2-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Susunan pemain Papua Nugini : Wilbert Benjamin (pg), Joe Daniel, Yang Peter Michael, Fugre Eliud Sainduo, Dabinyaba Nigel, Jamal Eugine Seeto, Semmy Tommy, Bala Roland Lasisi/kk, Sengum Maximilion, Sabua Jacob dan Upaiga Koriak.
Adapun pemain Indonesia : Andritany Ardiyasa (pg), Roni Esar, Andri Ibo, Manahati Lestusen, Alvin Tuasalamony, Dedi Kusnandar, Rizky Pellu, Andik Vermansyah, Dendi Santoso, Bayu Gatra dan Yandi Sofyan. (*)