Pria bernama lengkap Ortizan Salossa ini murah senyum dan terkenal ramah, namun berbakat di lapangan hijau, seperti adik kandungnya Boaz Sallosa. Kakak beradik ini merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Pemprov Papua yang memiliki prestasi cermerlang.

Ortizan merupakan satu dan sekian banyak PNS di jajaran Pemprov Papua yang memiliki prestasi nasional di bidang olahraga, khususnya cabang olahraga sepak bola.

Sejak 1997, Ortiz begitu ia disapa, sudah bergabung di tim sepakbola Persipura Jayapura, jauh sebelum adiknya Boaz Salossa bergabung di Persipura hingga menjadi sosok terkenal di tim berjuluk "Mutiara Hitam".

Pria kelahiran Sorong, Papua Barat, 28 November 1977 ini mengawali karir sepakbolanya di tim Pra PON di Jawa Timur, kemudian bergabung di Persipura dan berkali-kali berlaga di Liga Super Indonesia (LSI), dan AFC.

Ortiz pun pernah bergabung di tim sepakbola nasional lainnya seperti Persija, dan PSM Makassar, Arema Malang, hingga kembali ke Persipura Jayapura. Tiga tahun kemudian atau pada 2010 Ortiz menjadi bagian dari PNS yang juga anggota Korpri di Pemprov Papua.

Lalu, apa kiatnya hingga bisa menjadi bagian dari PNS berprestasi di bidang olahraga?. Ortiz mengungkapkan bahwa giat berlatih, disiplin, dan pandai menjaga stamina dan kebugaran tubuh, menjadi kunci suksesnya.

"Harus rajin berlatih, disiplin, dan jaga stamina. Tentu juga memperhatikan gizi makanan agar tetap fit," ujar suami dari Agnes Maker/lolong ini.

Ayah dari Christoffel, Thobias, dan Dolvi ini juga berpesan kepada para calon atlet, terutama sepakbola, bahwa selain giat berlatih, disiplin dan stamina baik, istirahat yang cukup juga menjadi kunci kesuksesan dalam meraih prestasi.

Pantang menyerah sebelum pertandingan usai, merupakan motto yang selalu terpatri dalam sanubari lelaki Papua asal Kota Sorong itu.  

Ia pun menyarankan para pembina atlet berbagai cabang olahraga dan pihak terkait lainnya, agar lebih giat memotivasi para calon atlet Papua untuk meraih prestasi nasional, dan internasional.

"Prestasi di berbagai cabang olahraga para atlet Papua lagi menurun, itu perlu mendapat perhatian serius dari jajaran pelatih, pembina olahraga, dan pemerintah," ujar PNS di Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Papua ini. (*)
         

Pewarta : Pewarta: Anwar Maga
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024