Jayapura (Antara Papua) - Tokoh Papua Thaha Alhamid mengapresiasi kunjungan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah dan rekan-rekannya di Kota Jayapura saat masa reses guna mencari masukan dan saran terkait pembangunan di provinsi paling timur Indonesia itu.

"Pertama, kita apresiasi kunjungan itu. Sudah terlalu banyak kunjungan-kunjungan dalam perspektif politik, tetapi sekarang ini kita perlu, Papua dikunjungi dalam pendekatan-pendekatan kesejahteraan rakyat," kata Sekretaris Jenderal Presidium Dewan Papua (Sekjen PDP) Thaha Alhamid di Kota Jayapura, Kamis.

Ia mengatakan Fahri Hamzah adalah wakil ketua DPR yang membidangi kesejahteraan rakyat, di antaranya pendidikan dan kesehatan.

"Sehingga kunjungannya ke Papua merupakan bagian dari mencari saran dan masukan untuk nantinya akan diteruskan kepada Pemerintah Pusat lewat kementerian terkait," katanya.

"Jadi, mari kasih isi yang namanya pembangunan, sebab rakyat di Papua ini tahu bagaimana Otsus yang kita dengar besar itu ada banyak masalah di tingkat pendidikan dan kesejahteraan," lanjutnya.

Harapannya, lanjut mantan dosen Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ) itu, kedatangan Fahri Hamzah dan kawan-kawan dari parlemen pusat bisa menjalin komunikasi yang baik dengan para pemangku kepentingan di daerah.

"Kita berharap bahwa wakil ketua di bidang Kesra ini datang, supaya kita lihat kondisi apa adanya. Kita bicara dengan pemimpin-pemimpin di negeri ini, di Papua Barat, Papua, gubernur, bupati, wali kota, lalu menemukan solusi yang baik," katanya.

Selama menemani dan berbicara dengan Fahri Hamzah di Kota Jayapura, Thaha menyimpulkan bahwa ada komunikasi politik yang belum berjalan baik sehingga perlu dibuka.

"Ternyata ada hal yang saya simpulkan saat mendampingi perjalanan wakil ketua ini, yaitu komunikasi politik yang tidak jalan, tidak terbuka. Ini kesimpulan saya," katanya.

"Ini harus membuka komunikasi, ternyata pemerintah daerah berdiri satu pihak dan selalu punya komunikasi-komunikasi supervisi saja, padahal mereka perlu membangun komunikasi politik, komunikasi dari hati ke hati dan di dalam kerangka mendorong program-program pembangunan di sini," lanjutnya.

Ketika ditanya hal riil apa yang diusulkan kepada Fahri Hamzah saat berkunjung ke ibu kota Provinsi Papua, Thaha menjawab, "Yah, kita minta bantu soal infrastruktur di Papua, kan contohnya di Manokwari Papua Barat ada kesepakatan perpanjangan (landasan) bandara, itu contohnya," katanya.

"Kalau di Kota Jayapura, soal pembangunan terminal tipe A, pembangunan rumah sakit dan jembatan Hamadi Holtekam. Serta perhatikan soal sepak bola, terutama Persipura yang sedang berlaga di AFC dan laga di Liga Super Indonesia juga tidak dihambat," tambahnya.

Fahri Hamzah berada di Kota Jayapura bersama sejumlah rekannya di parlemen sejak Rabu (11/3) pagi dan telah bertemu dengan Sekdaprov Herry Dosinaen yang didampingi sejumlah asistennya di Gedung Sasana Krida.

Selain itu, Fahri Hamzah juga menemui sejumlah pihak, di antaranya Sekretaris Jenderal Presidium Dewan Papua (Sekjen PDP) Thaha Alhamid.(*)

Pewarta : Pewarta: Alfian Rumagit
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024