Jayapura (Antara Papua) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura tengah memprogramkan wisata pelepasan Penyu yang sudah ditangkarkan di Pantai Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, guna menarik minat wisatawan.

"Jadi nantinya penyu-penyu yang sudah ditangkarkan, akan kita lepas ke Samudera Pasifik. Akan kita manfaatkan untuk menarik wisatawan, baik lokal maupun internasional," ungkap Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Jayapura Bernard Fingkreuw, di Jayapura, Senin.

Diakuinya, konsep ini mengikuti berbagai tempat penangkaran Penyu di luar Papua yang berhasil menyedot wisatawan, namun ini menjadi hal yang baru di Kota Jayapura atau bahkan Papua.

"Kita lihat seperti di Bali saat pelepasan penyu turis banyak sekali yang terlibat, kita harap nanti di kota bisa seperti itu juga, dan untuk masyarakat kota sendiri ini adalah hal yang baru, saya yakin mereka akan tertarik untuk terlibat," tuturnya.

Kesempatan tersebut, tambah Fingkreuw, juga akan dimanfaatkan untuk mensosialisasikan tentang keberadaan Penyu sebagai hewan mamalia yang sudah dilindungi karena terancam punah.

"Selama ini Penyu ini terus menjadi santapan manusia karena dagingnya punya khasiat yang bagus untuk kesehatan, disini kita akan coba jelaskan kepada mereka kalau ekosistem penyu ini sudah hampir puanh karena dari 150 ekor telur Penyu yang ada itu hanya satu yang bisa bertahan hidup," jelasnya.

Namun, Fingkreuw mengatakan pihaknya belum menentukan apakah wisatawan yang akan terlibat dalam ajang pelepasan penyu tersebut akan dikenakan biaya atau tidak.

"Kalau diluar pengunjung yang ingin ikut melepas penyu dikenakan biaya, dan dana yang terkumpul akan dimanfaatkan untuk membantu biaya operasional tempa penangkaran tersebut, kita belum tahu mau ikut seperti itu atau tidak," ujarnya.

Mengenai waktu pelaksanaan, Fingkreuw juga mengaku belum bisa memastikannya karena kini diprediksi penyu akan memasuki musim bertelur.

"Kalau penyu-penyu tersebut sudah bertelur di Pantai Skouw dan petugas penangkaran sudah mengangkat telurnya, baru kita bisa prediksi kapan telur itu akan menetas dan kapan anak-anak penyu tersebut bisa di lepaskan," tuturnya. (*)

Pewarta : Pewarta: Dhias Suwandi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024