Jayapura (Antara Papua) - Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw meminta para personel satuan pengamanan (satpam)  memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat luas terkait dengan pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada 2016.

"Pemberlakuan MEA akan menjadi peluang dan tantangan bagi Bangsa Indonesia, khususnya bagi satpam untuk melaksanakan tugasnya," katanya di Jayapura, Selasa, ketika memimpin HUT Ke-35 Satpam di Lapangan GOR Cenderawasih.

Ia menjelaskan MEA akan memberikan kesempatan kepada investor, baik asing maupun dalam negeri untuk menanamkan investasinya di Indonesia, termasuk komoditas asing dan juga pekerja asing untuk masuk ke Indonesia.

"Untuk itu, kita juga harus waspada atas masuknya pekerja asing yang dapat menjadi pesaing bagi tenaga kerja dalam negeri, khususnya dalam bidang satuan pengamanan," ujarnya.

Dia menuturkan MEA juga berpotensi memunculkan berbagai ancaman yang dapat mengganggu stabilitas keamanan di dalam negeri sehingga harus diwaspadai.

"Dalam menghadapi MEA ini, jajaran kepolisian tidak dapat melakukan pengamanan sendirian, sehingga dibutuhkan dukungan dari satuan pengamanan yang ada," katanya.

Pihaknya optimistis bahwa personel satpam di wilayah Papua sudah dipersiapkan secara baik melalui keterampilan yang sudah diberikan selama pelatihan.

"Satpam butuh komitmen yang kuat agar dapat terus meningkatkan kinerjanya di era MEA yang memberikan kesempatan persaingan dengan pekerja asing," ujarnya. (*)

Pewarta : Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024