Jayapura (Antara Papua) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah memperpanjang "runway" atau landasan pacu dua lapangan terbang (lapter) yang berada di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua Djuli Mambaya, di Jayapura, Senin, mengatakan dua lapter tersebut yakni di Sinak dan Amingrau.

"Landasaan pacu di Lapter Sinak sepanjang 600 meter hanya bisa didarati pesawat jenis Caribo, sehingga pemerintah pusat membangun `runway` yang bergeser 23 derajat dari jalur yang lama sepanjang 1.600 meter," katanya.

Djuli menjelaskan jika landasan pacu itu selesai dibangun, maka bisa didarati pesawat jenis ATR atau Hercules dan membantu mengurangi tingkat kemahalan barang di wilayah tersebut.

"Perpanjangan landasan pacu ini masuk dalam program tol udara yang akan dimaksimalkan oleh pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Papua dan pemerintah kabupaten," ujarnya.

Dia menuturkan selain program tol udara, pihak Kemenhub akan memberikan subsidi barang, sehingga tak hanya penumpang yang akan mendapat subsidi, tapi barang juga akan mendapat subsidi dari pemerintah, sehingga meringankan beban warga Papua.

Untuk mempercepat lalu lintas barang dan menekan kemahalan di Provinsi Papua, dibutuhkan solusi seperti program tol udara yang belum lama ini dicanangkan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi ketika melakukan kunjungan kerja ke sejumlah wilayah terisolir di Bumi Cenderawasih.

"Program tol udara ini akan dimulainya dari arah selatan, di mana Kabupaten Puncak mendapatkan kesempatan pertama untuk menjalaninya," katanya lagi. (*)

Pewarta : Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024