Biak (Antara Papua) - Sekitar 4.000 warga yang terhimpun dalam Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, mengelar silaturahmi akbar untuk mempererat persaudaraan, yang berlangsung di Pantai Water Basis Lanal Biak, Minggu.
Wakil Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap mengakui hal itu merupakan silaturahmi akbar pertama yang dilakukan organisasi paguyuban masyarakat nusantara di Biak Numfor, sebagai ajang temu wicara untuk saling bertukar informasi antarwarga.
"Melalui silaturahi akbar KKSS ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan organisasi untuk mendukung program pemerintah," ujar Herry Naap.
Ia pun mengakui keberadaan masyarakat Sulawesi Selatan dengan 15 pilar organisasi kedaerahan merupakan aset daerah karena telah berperan nyata dalam berbagai program pembangunan daerah.
Sesuai data di organisasi KKSS, kata Herry, 15 pilar warga Sulawesi Selatan bergerak di berbagai profesi seperti pelaku usaha, menjadi PNS, anggota TNI/Polri serta berjualan di sektor kebutuhan bahan pokok hingga menjadi pejabat eselon II,III dan IV di jajaran Pemkab Biak Numfor.
Kebersamaan yang diperlihatkan warga Sulawesi Selatan dalam organisasi KKSS, telah berperan langsung untuk mendukung program pemerintah daerah dalam mewujudkan visi misi Biak bangkit mandiri sejahtera untuk perubahan.
"Pemkab Biak Numfor berharap wadah KKSS menjadi tempat menyatukan masyarakat Sulawesi Selatan di perantauan," ujarnya.
Sementara itu, Mulyana Arivai selaku ketua panitia arisan dan silaturahmi akbar warga KKSS mengatakan, kegiatan kemasyarakatan yang digelar KKSS itu melibatkan ribuan warga Sulawesi Selatan dari 15 pilar daerah.
"Silaturahmi akbar ini diisi dengan pemilihan daeng dara, fashion show, pembagian door prize serta panggung hiburan," ujarnya.
Tampak hadir Ketua DPRD Biak Numfor Zeth Sandy, anggota Forkompimda Biak Numfor, Ketua KKSS Haji Abdulrahman, tokoh lintas etnis serta pejabat TNI/Polri. (*)
Wakil Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap mengakui hal itu merupakan silaturahmi akbar pertama yang dilakukan organisasi paguyuban masyarakat nusantara di Biak Numfor, sebagai ajang temu wicara untuk saling bertukar informasi antarwarga.
"Melalui silaturahi akbar KKSS ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan organisasi untuk mendukung program pemerintah," ujar Herry Naap.
Ia pun mengakui keberadaan masyarakat Sulawesi Selatan dengan 15 pilar organisasi kedaerahan merupakan aset daerah karena telah berperan nyata dalam berbagai program pembangunan daerah.
Sesuai data di organisasi KKSS, kata Herry, 15 pilar warga Sulawesi Selatan bergerak di berbagai profesi seperti pelaku usaha, menjadi PNS, anggota TNI/Polri serta berjualan di sektor kebutuhan bahan pokok hingga menjadi pejabat eselon II,III dan IV di jajaran Pemkab Biak Numfor.
Kebersamaan yang diperlihatkan warga Sulawesi Selatan dalam organisasi KKSS, telah berperan langsung untuk mendukung program pemerintah daerah dalam mewujudkan visi misi Biak bangkit mandiri sejahtera untuk perubahan.
"Pemkab Biak Numfor berharap wadah KKSS menjadi tempat menyatukan masyarakat Sulawesi Selatan di perantauan," ujarnya.
Sementara itu, Mulyana Arivai selaku ketua panitia arisan dan silaturahmi akbar warga KKSS mengatakan, kegiatan kemasyarakatan yang digelar KKSS itu melibatkan ribuan warga Sulawesi Selatan dari 15 pilar daerah.
"Silaturahmi akbar ini diisi dengan pemilihan daeng dara, fashion show, pembagian door prize serta panggung hiburan," ujarnya.
Tampak hadir Ketua DPRD Biak Numfor Zeth Sandy, anggota Forkompimda Biak Numfor, Ketua KKSS Haji Abdulrahman, tokoh lintas etnis serta pejabat TNI/Polri. (*)