Jayapura (Antara Papua) - Prajurit TNI yang bertugas sebagai bintara pembina desa (Babinsa) di Koramil 1710-07/Mapurujaya di Kampung Muare, Distrik Mimika Timur, Kabupaten Mimika, Papua bersama warga setempat memperbaiki jembatan yang telah rusak.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Teguh PR di Kota Jayapura, Papua, Selasa mengatakan sebagai satuan yang selalu bersentuhan dengan masyarakat, Koramil 1710-07/Mapurujaya menyadari betul bahwa membantu masyarakat bukan sekedar menjalankan tugas pokok tetapi juga merupakan panggilan jiwa yang sangat mulia.
"Menyadari pentingnya sinergitas antara TNI dan rakyat, Babinsa Koramil 1710-07/Mapurujaya, Kopda Nampe dan Kopda Tangkas mengajak masyarakat memperbaiki jembatan yang dilakukan sejak Selasa (22/5) di Kampung Muare," katanya.
Perbaikan jembatan itu dilakukan bersama-sama dengan Kelompok Tani Rizki pimpinan Arifin beserta warga suku Kamoro yang diawali dengan mencari kayu glondongan ukuran kecil di hutan setempat, kemudian dibawa ke lokasi jembatan yang rusak.
"Kemudian kayu-kayu tersebut digunakan sebagai kerangka jembatan yang selanjutnya ditutup menggunakan papan yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Babinsa dan warga terlihat semangat, bahu membahu untuk memperbaiki jembatan tersebut," katanya.
Jembatan kayu itu sangat penting bagi masyarakat sekitar karena merupakan penghubung antara rumah dan lahan pertanian mereka mengingat terdapat sungai yang cukup lebar.
"Sebelumnya masyarakat harus berhati-hati dan bertaruh nyawa saat menyebranginya karena jembatan rusak parah tetapi sekarang jembatan sudah layak digunakan kembali karena adanya bantuan dari bapak-bapak TNI," kata Arifin. (*)
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Teguh PR di Kota Jayapura, Papua, Selasa mengatakan sebagai satuan yang selalu bersentuhan dengan masyarakat, Koramil 1710-07/Mapurujaya menyadari betul bahwa membantu masyarakat bukan sekedar menjalankan tugas pokok tetapi juga merupakan panggilan jiwa yang sangat mulia.
"Menyadari pentingnya sinergitas antara TNI dan rakyat, Babinsa Koramil 1710-07/Mapurujaya, Kopda Nampe dan Kopda Tangkas mengajak masyarakat memperbaiki jembatan yang dilakukan sejak Selasa (22/5) di Kampung Muare," katanya.
Perbaikan jembatan itu dilakukan bersama-sama dengan Kelompok Tani Rizki pimpinan Arifin beserta warga suku Kamoro yang diawali dengan mencari kayu glondongan ukuran kecil di hutan setempat, kemudian dibawa ke lokasi jembatan yang rusak.
"Kemudian kayu-kayu tersebut digunakan sebagai kerangka jembatan yang selanjutnya ditutup menggunakan papan yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Babinsa dan warga terlihat semangat, bahu membahu untuk memperbaiki jembatan tersebut," katanya.
Jembatan kayu itu sangat penting bagi masyarakat sekitar karena merupakan penghubung antara rumah dan lahan pertanian mereka mengingat terdapat sungai yang cukup lebar.
"Sebelumnya masyarakat harus berhati-hati dan bertaruh nyawa saat menyebranginya karena jembatan rusak parah tetapi sekarang jembatan sudah layak digunakan kembali karena adanya bantuan dari bapak-bapak TNI," kata Arifin. (*)