Wamena (Antara Papua) - TNI AU mengerahkan hercules untuk mengangkut bahan pokok ke Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, pada 8 September 2017, demikian disampaikan Ketua DPRD Jayawijaya Taufik Petrus Latuihamallo usai bertemu Panglima Komando Operasional II TNI AU di Makassar, Sulawesi Selatan.

Taufik Latuihamallo saat dihubungi dari Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, mengatakan, permintaan bantuan hercules merupakan keputusan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jayawijaya setelah melihat berkurangnya bahan pokok di sana menjelang Hari Raya Natal.

"Kami (Forkopimda) sudah menyampaikan kondisi kelangkaan bahan pokok karena banyaknya permintaan jelang hari raya, kemudian juga terkait dengan ketersediaan armada yang kurang karena harus ada perbaikan dan berdampak terhadap kenaikan harga di pasaran," katanya.

Respon positif disampaikan Pangkoops II AU. "Namun kemungkinan 8 Oktober 2017 baru lah pengiriman bahan bangunan dan kebutuhan pokok lainnya dikirim dari Merauke," katanya.

Beberapa perwakilan anggota Forkopimda yang berangkat ke Makassar untuk bertemu Panglima adalah Kapolres Jayawijaya, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan, staf ahli bupati dan Danlud Jayapura.

"Dari pertemuan itu, kami juga menyampaikan harapan bahwa kalau bisa setiap bulan paling tidak ada rute hercules singgah di Wamena, baik itu dari Merauke, Biak, Timika maupun Jayapura sehingga bisa membantu kami di Jayawijaya," katanya.

Ia menambahkan bahwa berdasarkan informasi yang diperoleh, pada 7 Oktober Pangkoops AU akan menyerahkan 1.000 sak semen dari TNI kepada tiga kabupaten di wilayah pegunungan Papua.

"Pangkoops AU akan tiba di Yahukimo dengan pesawat Boeing TNI AU untuk melakukan penyerahan secara simbolis 1000 zak semen dari TNI AU. Semen itu diperuntukan bagi Kabupaten Yahukimo 200 zak, Pegunungan Bintang 350 zak dan sisanya untuk Jayawijaya," katanya.

Beberapa kebutuhan masyarakat yang mengalami kelangkaan dan menyebabkan terjadi kenaikan harga misalnya BBM jenis bensin, telur, tepung dan semen. (*)

Pewarta : Pewarta: Marius Frisson Yewun
Editor :
Copyright © ANTARA 2024