Jayapura (Antaranews Papua) - Tim Koalisi Papua Bangkit mendaftarkan pasangan calon Lukas Enembe dan Klemen Tinal (LukMen) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua sebagai peserta pilkada serentak 2018, pada Selasa.
Pantauan di lapangan, pasangan petahana itu diantar oleh ribuan massa pendukung dan simpatisan yang datang dari Kompleks Ruko Dok II Kota Jayapura dengan berjalan kaki dan diiiringi tari-tarian dari berbagai daerah yang ada di Papua.
Lukas Enembe datang bersama istri Yulce Enembe, memakai pakaian batik biru dipadukan celana panjang hitam dan memakai ikat kepala yang ada bulu dibagian tengah.
Sementara Klemen Tinal memakai kemeja batik putih dan celana panjang hitam.
(Foto: Antaranews/Alfian Rumagit)
Tampak ikut mendampingi pasangan tersebut, diantaranya Ketua Tim Koalisi Mathius Awaitauw yang juga ketua DPW Nasdem Provinsi Papua, Sekretaris Partai Demokrat Carolus Kia Kellen Bolly, Ketua Partai PKPI Ramses Wally, dan sejumlah petinggi partai pendukung yakni Golkar, PKS, Nasdem, Hanura, PPP, PKPI, dan PKB serta Partai Demokrat.
Setelah melakukan registrasi, pasangan LukMen bersama tim koalisi dan pemenangan masuk kedalam ruangan untuk mengikuti proses pendaftaran dan verivikasi dukungan partai.
"Selamat sore semuanya," kata Lukas Enembe didampingi Klemen Tinal sambil berjabat tangan dengan staf KPU dan tim verivikasi ketika masuk salah satu ruangan.
Ketua KPU Papua Adam Arisoy ketika membuka pendaftaran di hari kedua, mengatakan berdasarkan PKPU nomor 3, setelah menerima berkas para calon, maka KPU akan memeriksa dokumen syarat cagub/wagub.
"Bila belum memenuhi persyaratan KPU akan mengembalikan dokumen tersebut untuk dilengkapi sampai batas waktu pendaftaran, untuk itu harus ada niat baik dari pasangan calon dan tim untuk penuhi syarat yang dimaksud," kata Adam didampingi empat komisioner dan Sekretaris KPU Papua Mika Sraun.
Usai menyampaikan hal itu, Adam Arisoy menerima dokumen pendaftaran yang diserahkan oleh tim koalisi dan pemenangan, Mathius Awaitauw dan Carolus Kia Kellen Bolly, yang kemudian lanjut diserahkan kepada Ketua Tim Desk Pilkada Beatrix Wanane.
"Kami akan memeriksa dokumen ini, mulai dari data diri pasangan calon, partai pendukung hingga syarat lainnya. Dokumen ini akan diisi dan langsung terhubung dengan KPU RI," kata Beatrix Wanane.
Sementara itu, di luar ruangan KPU dan Jalan Soa Siu, nampak ribuan pendukung dan simpatisan dari pasangan LukMen yang menggunakan berbagai macam atribut dan pakaian dari warna partai pendukung memenuhi tempat tersebut.
(Foto: Antaranews/Alfian Rumagit)
Aparat kepolisian dari Polres Jayapura Kota dibantu Brimob Polda Papua ikut mengamankan jalannya pendaftaran pasangan LukMen. (*)
Pantauan di lapangan, pasangan petahana itu diantar oleh ribuan massa pendukung dan simpatisan yang datang dari Kompleks Ruko Dok II Kota Jayapura dengan berjalan kaki dan diiiringi tari-tarian dari berbagai daerah yang ada di Papua.
Lukas Enembe datang bersama istri Yulce Enembe, memakai pakaian batik biru dipadukan celana panjang hitam dan memakai ikat kepala yang ada bulu dibagian tengah.
Sementara Klemen Tinal memakai kemeja batik putih dan celana panjang hitam.
(Foto: Antaranews/Alfian Rumagit)
Tampak ikut mendampingi pasangan tersebut, diantaranya Ketua Tim Koalisi Mathius Awaitauw yang juga ketua DPW Nasdem Provinsi Papua, Sekretaris Partai Demokrat Carolus Kia Kellen Bolly, Ketua Partai PKPI Ramses Wally, dan sejumlah petinggi partai pendukung yakni Golkar, PKS, Nasdem, Hanura, PPP, PKPI, dan PKB serta Partai Demokrat.
Setelah melakukan registrasi, pasangan LukMen bersama tim koalisi dan pemenangan masuk kedalam ruangan untuk mengikuti proses pendaftaran dan verivikasi dukungan partai.
"Selamat sore semuanya," kata Lukas Enembe didampingi Klemen Tinal sambil berjabat tangan dengan staf KPU dan tim verivikasi ketika masuk salah satu ruangan.
Ketua KPU Papua Adam Arisoy ketika membuka pendaftaran di hari kedua, mengatakan berdasarkan PKPU nomor 3, setelah menerima berkas para calon, maka KPU akan memeriksa dokumen syarat cagub/wagub.
"Bila belum memenuhi persyaratan KPU akan mengembalikan dokumen tersebut untuk dilengkapi sampai batas waktu pendaftaran, untuk itu harus ada niat baik dari pasangan calon dan tim untuk penuhi syarat yang dimaksud," kata Adam didampingi empat komisioner dan Sekretaris KPU Papua Mika Sraun.
Usai menyampaikan hal itu, Adam Arisoy menerima dokumen pendaftaran yang diserahkan oleh tim koalisi dan pemenangan, Mathius Awaitauw dan Carolus Kia Kellen Bolly, yang kemudian lanjut diserahkan kepada Ketua Tim Desk Pilkada Beatrix Wanane.
"Kami akan memeriksa dokumen ini, mulai dari data diri pasangan calon, partai pendukung hingga syarat lainnya. Dokumen ini akan diisi dan langsung terhubung dengan KPU RI," kata Beatrix Wanane.
Sementara itu, di luar ruangan KPU dan Jalan Soa Siu, nampak ribuan pendukung dan simpatisan dari pasangan LukMen yang menggunakan berbagai macam atribut dan pakaian dari warna partai pendukung memenuhi tempat tersebut.
(Foto: Antaranews/Alfian Rumagit)
Aparat kepolisian dari Polres Jayapura Kota dibantu Brimob Polda Papua ikut mengamankan jalannya pendaftaran pasangan LukMen. (*)