Jayapura (Antaranews Papua) - Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli, di Jayapura, melepas tim kesehatan dan bhakti sosial yang akan bertugas di Asmat selama sebulan, pada Rabu.

Pelepasan tim kesehatan dihadiri GM Pertamina MOR VIII Jayapura Tengku Fernanda berlangsung di Mapolda Papua di Jayapura.

Seusai pelepasan tim yang beranggotakan 30 orang yang terdiri dari tim kesehatan Polda Papua dan tim dinas kesehatan Pemprov Papua langsung diberangkatkan menuju Asmat melalui Timika.

Irjen Boy Rafli mengatakan tim kesehatan yang diterjunkan ke Asmat nantinya akan bergabung dengan tim lain yang sudah dikerahkan terlebih dahulu termasuk dari Mabes TNI dan Kementerian Kesehatan.

Anggota tim dilengkapi dengan berbagai peralatan kesehatan yang dapat digunakan di lapangan termasuk membawa bantuan makanan yang merupakan sumbangan dari BUMN seperti Pertamina Jayapura dan BRI.

Untuk lebih memudahkan tim melakukan pemeriksaan akan dikerahkan empat kapal milik Polair, kata Irjen Pol Boy Rafli yang mengaku belum mendapat data yang falid tentang insiden kekurangan gizi yang menimbulkan korban jiwa.

"Saya belum mendapat data dari dinkes tentang korban yang meninggal baik anak-anak maupun orang dewasa," ujarnya.

GM Pertamina MOR VIII Jayapura Tengku Fernanda secara terpisah kepada Antara mengatakan bantuan yang diserahkan melalui Polda Papua merupakan tahap awal karena waktu yang terbatas.

Pertamina juga akan menyiapkan bantuan yang akan didatangkan dari Makassar setelah terlebih dahulu mendapat laporan tentang yang dibutuhkan masyarakat dan saat ini yang dibantu baru berupa makanan tambahan, kata Tengku Fernanda. (*)

Pewarta : Evarukdijati
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024