Timika, 16/5 (Antara) - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Provinsi Papua menggelar sosialisasi dan advokasi pembentukan kota layak anak (KLA) di Timika, kabupaten Mimika.

Kepala DP3AKB Provinsi Papua Anike Rawar di Timika, Rabu mengatakan Pemerintah Provinsi Papua terus mendorong agar pemkab Mimika segera membentuk kota layak anak.

Hal tersebut mengacu pada data DP3AKB Papua yakni hampir setiap tahun belakangan ini tingkat kekerasan baik itu fisik, psikis, sosial termasuk kekerasan dalam bentuk penelantaran terhadap anak di Mimika cukup tinggi dibandingkan dengan kabupaten dan kota lain di Papua.

Sementara itu, secara khusus di Papua yang ditunjuk untuk uji coba kota layak anak adalah kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan kabupaten Merauke.

"Kami mengharapkan agar pemerintah dan masyarakat kabupaten Mimika dapat mendukung program ini termasuk dengan pembentukan kota layak anak dengan memenuhi indikator-indikatornya," ujar Anike.

Kendati demikian menurut Anike yang paling utama adalah komitmen bersama masyarakat Mimika terkait dengan menuju kota layak anak.

Plt Bupati Mimika, Yohanis Bassang menyatakan dukungannya terkait terbentuknya kota layak anak di Mimika.

Ia berharap agar kegiatan sosialisasi dan advokasi kota layak anak yang dihadiri perwakilan OPD dan sejumlah pamangku kepentingan di Mimika dapat mendorong agar cepat terbentuknya kota layak anak. (*)

Pewarta : Jeremias Rahadat
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024