Biak (Antaranews Papua) - Putra asli Papua, Yulius Makabori menjabat Kepala Stasiun (Kepsta) Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) di Biak, Kabupaten Biak Numfor, mengantikan pejabat lama Nazwin Achmad, pada Kamis.
Ketua Dewan Pengawas (Dewas) LPP RRI Mistam mengatakan serah terima jabatan ini bagian dari dinamika organisasi dalam rangka mengoptimalkan sumber daya untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi LPP RRI demi melayani kepentingan masyarakat.
Mistam mengatakan, kini RRI berubah menjadi Lembaga Penyiaran Publik (LPP), karena itu RRI di seluruh Indonesia untuk terus meningkatkan siaran yang ada di setiap daerah.
"Kita harus terus meningkatkan program-program penyiaran yang ada dan harus lebih memberikan pelayanan kepada publik," katanya.
Kespta RRI Biak yang baru Yulius Makabori, menurut Mistam, merupakan putra daerah asli Papua yang punya banyak pengalaman kerja sehingga layak untuk mendapat promosi memegang jabatan sebagai kepala stasiun di lingkungan LPP RRI.
"Saya ucapkan selamat bekerja melaksanakan tugas sebagai kepsta, harapan saya teruskan keberhasilan pejabat lama serta jika ada kekurangan selama menjabat harus diperbaiki untuk kemajuan organisasi LPP RRI," ujar Mistam.
Mistam mengatakan Peraturan Pemerintah No. 12 Tahun 2005 mengamanatkan LPP RRI mempunyai tugas memberikan pelayanan informasi pendidikan, hiburan yang sehat kontrol dan perekat sosial.
Selaian itu, melestarikan budaya bangsa untuk kepentingan seluruh lapisan masyarakat, melalui penyelenggaraan penyiaran radio yang menjangkau seluruh wilayah NKRI.
LPP RRI, menurut Mistam, senantiasa sangat membuka diri bagi publik untuk merasakan bagaimana hadir di studio untuk membahas berbagai topik aktual di masyarakat.
Sementara itu, Yulius Makabori mengatakan sebagai pejabat baru kepsta RRI pihaknya akan terus menjalani program-program yang sudah ada, sambil melakukan perbaikan dan membuat program yang baru.
"Untuk langkah awal, saya akan melakukan konsolidasi ke dalam terlebih dahulu, setelah itu memberdayakan masyarakat dan mencari tahu keinginan dan kebutuhan masyarakat dalam bidang penyiaran," ujarnya.
Pejabat lama, Nazwin Achmad menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Biak, pimpinan TNI/Polri serta semua elemen masyarakat yang sudah mendukung peningkatan pelayanan LPP RRI dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan di Kabupaten Biak Numfor.
Kepsta LPP RRI baru Yulius Makabori sebelumnya menjabat Kepsta RRI Bove Digul dan pejabat lama Nazwin Achmad dimutasi sebagai Kepsta Pontianak, Kalbar.
Ketua Dewan Pengawas (Dewas) LPP RRI Mistam mengatakan serah terima jabatan ini bagian dari dinamika organisasi dalam rangka mengoptimalkan sumber daya untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi LPP RRI demi melayani kepentingan masyarakat.
Mistam mengatakan, kini RRI berubah menjadi Lembaga Penyiaran Publik (LPP), karena itu RRI di seluruh Indonesia untuk terus meningkatkan siaran yang ada di setiap daerah.
"Kita harus terus meningkatkan program-program penyiaran yang ada dan harus lebih memberikan pelayanan kepada publik," katanya.
Kespta RRI Biak yang baru Yulius Makabori, menurut Mistam, merupakan putra daerah asli Papua yang punya banyak pengalaman kerja sehingga layak untuk mendapat promosi memegang jabatan sebagai kepala stasiun di lingkungan LPP RRI.
"Saya ucapkan selamat bekerja melaksanakan tugas sebagai kepsta, harapan saya teruskan keberhasilan pejabat lama serta jika ada kekurangan selama menjabat harus diperbaiki untuk kemajuan organisasi LPP RRI," ujar Mistam.
Mistam mengatakan Peraturan Pemerintah No. 12 Tahun 2005 mengamanatkan LPP RRI mempunyai tugas memberikan pelayanan informasi pendidikan, hiburan yang sehat kontrol dan perekat sosial.
Selaian itu, melestarikan budaya bangsa untuk kepentingan seluruh lapisan masyarakat, melalui penyelenggaraan penyiaran radio yang menjangkau seluruh wilayah NKRI.
LPP RRI, menurut Mistam, senantiasa sangat membuka diri bagi publik untuk merasakan bagaimana hadir di studio untuk membahas berbagai topik aktual di masyarakat.
Sementara itu, Yulius Makabori mengatakan sebagai pejabat baru kepsta RRI pihaknya akan terus menjalani program-program yang sudah ada, sambil melakukan perbaikan dan membuat program yang baru.
"Untuk langkah awal, saya akan melakukan konsolidasi ke dalam terlebih dahulu, setelah itu memberdayakan masyarakat dan mencari tahu keinginan dan kebutuhan masyarakat dalam bidang penyiaran," ujarnya.
Pejabat lama, Nazwin Achmad menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Biak, pimpinan TNI/Polri serta semua elemen masyarakat yang sudah mendukung peningkatan pelayanan LPP RRI dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan di Kabupaten Biak Numfor.
Kepsta LPP RRI baru Yulius Makabori sebelumnya menjabat Kepsta RRI Bove Digul dan pejabat lama Nazwin Achmad dimutasi sebagai Kepsta Pontianak, Kalbar.