Jayapura (Antaranews Papua) - Sebanyak 15 Distrik di Kabupaten Yahukimo hingga kini belum menerima obat dari dinas kesehatan setempat.

Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinkes Papua Darwin Kristian Rumbiak di Jayapura, Kamis, mengatakan Komisi V DPR Papua mendapatkan informasi bahwa Dinkes Yahukimo belum mendistribusikan obat ke 15 distrik setempat.

"Setelah kami melakukan koordinasi ke lapangan, Kepala Dinkes Yahukimo mengakui informasi itu benar adanya karena terkendala dana," kata Darwin.

Sesuai laporan dari Dinkes Yahukimo, hingga kini baru dua distrik yang telah menerima distribusi obat-obatan dari Dinkes setempat, salah satunya yaitu Distrik Angguruk.

Atas temuan tersebut, Dinkes Papua telah meminta Kepala Dinkes Yahukimo agar segera mendistribusikan obat-obatan ke semua distrik guna mendukung pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang sakit.

"Obat-obat itu jangan lama di gudang obat, kalau obat-obat itu lama di gudang nanti dimakan tikus dan rusak, padahal masyarakat membutuhkan obat itu," ujarnya.

Dinkes Yahukimo diharapkan memanfaatkan fasilitas yang tersedia untuk segera mendistribusikan obat-obatan ke distrik-distrik di wilayah itu.

"Obat-obatan itu jangan dibiarkan tinggal sampai kedaluarsa," tambah Darwin.

Sebelumnya, RSUD Yahukimo menutup pelayanan kesehatan di rumah sakit itu karena jasa tenaga kesehatan belum dibayarkan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh tim investigasi dari Komisi V DPR Papua, Unit Percepatan Pembangunan Kesehatan Papua (UP2KP) serta Dinkes Papua, Pemkab Yahukimo telah menyelesaikan permasalahan tersebut.

Pewarta : Musa Abubar
Editor : Evarianus Supar
Copyright © ANTARA 2024