Timika (Antaranews Papua) - Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (DPKPO) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, menggelar lomba tari tradisional khusus Suku Amungme dan Kamoro di Timika, Jumat.

Perlombaan digelar di halaman kompleks Mulia Mini Mall, Timika dan diikuti oleh sebanyak 10 sanggar diantaranya lima sanggar Suku Amungme yang mengikuti lomba tari khas Amungme dan lima yang lain yang mengikuti lomba tari khas Kamoro.

Kepala DPKPO Kabupaten Mimika Muhammad Thoha mengatakan hasil lomba baru akan diumumkan pada Sabtu (3/11) sekaligus dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang.

Selanjutnya kata Thoha, perlombaan tarian busana khusus Amungme dan Kamoro sendiri bertujuan untuk mengangkat kembali budaya lokal Amungme dan Kamoro baik itu tariannya maupun busananya.

Lomba yang digelar di lapangan terbuka itu kata Thoha sekaligus untuk mempromosikan potensi pariwisata di Mimika di segi budaya termasuk memperkenalkan tarian dan busana kepada seluruh warga Mimika yang belum mengetahuinya.

"Kami juga mendokumentasikan tarian-tarian ini sehingga ke depannya dapat dijadikan sebagai bahan ekstrakurikuler di sekolah-sekolah di Mimika termasuk muatan lokal tentang bahasa Amungme dan Kamoro yang telah digarap oleh DPKPO Mimika," ujarnya.

Staf ahli Bupati Bidang Hukum dan Pemerintah, Christiani Karubaba pada kesempatan pembukaan kegiatan lomba tersebut mengatakan kebudayaan adalah sektor yang sangat penting. Sebab selain mengandung nilai-nilai hakiki, jika dikelolah dengan baik, budaya dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat terutama dalam meningkatkan kesejahteraan.

Untuk itu ia mengapresiasi partisipasi peserta lomba dan berharap ke depannya, DPKPO Mimika terus mengembangkan potensi-potensi kebudayaan yang ada sehingga dapat memberikan manfaat dari aspek ekonomi sekaligus meningkatkan pendapatan asli daerah.

Pewarta : Jeremias Rahadat
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024