Wamena (Antaranews Papua) - Pengelola Bandar Udara Wamena, di Jayawijaya, Papua, minta maskapai penerbangan menyiapkan penerbangan ekstra untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang mudik Natal dan Tahun Baru.

Kepala Bandara Wamena Rasburhany saat di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Minggu, mengatakan kini pesawat yang beroperasi di wilayah pegunungan Papua adalah jenis ATR, sehingga tidak banyak penumpang yang bisa terangkut.

Pesawat jenis ATR hanya bisa mengangkut 70 penumpang dalam sekali terbang, sementara untuk jenis boeing, bisa mengangkut 130 orang sekali terbang.

Dari tiga maskapai yang beroperasi di Bandara Wamena, hanya Trigana yang sudah menambah penerbangan ekstra pada Desember.

"Ada penambahan satu penerbangan ekstra lagi khususnya di Trigana, dari yang tadinya tiga kali sehari dijadikan empat kali sehari. Untuk Wings Air sementara masih dua kali sehari dan NAM Air sekali dalam sehari," katanya.

Ia mengimbau warga agar jika mendapati adanya penjualan tiket yang melebihi batas harga normal maka segera melapor.

"Menyambut Natal, kami menyiapkan Posko. Posko mulai beroperasi H-7 sampai H+7," katanya.

Manajer Aviasi NAM Air Wamena Jorry mengatakan khusus untuk NAM, semua tiket sudah terjual habis hingga 26 Desember.

Ia mengatakan jika ada oknum yang mengaku menjual tiket NAM Air untuk di bawah dari tanggal 26 Desember maka tidaklah benar, dan NAM Air tidak menambah penerbangan ekstra pada Desember.

"Karena armada kita hanya satu yang beroperasi. Kami sedang mengajukan rute baru Jayapura-Wamena untuk Sriwijaya bukan NAM Air," katanya.

Jorry mengatakan beberapa hari lalu ada dua orang yang kehilangan jutaan rupiah karena membeli tiket NAM Air secara daring, dari orang yang tidak dikenal.

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024