Jayapura (ANTARA News Papua)- Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah V Jayapura, Provinsi Papua mencatat gempa berkekuatan 4,8 Skala Richter kembali mengguncang Kabupaten Jayapura pada Rabu sekitar pukul 20:01 WIT.

Gempa tersebut berlokasi di 2,32 Lintang Selatan dan 140,26 Bujur Timur di laut atau 40 kilometer barat laut Kabupaten Jayapura, pada kedalaman enam kilometer.

Dari laporan masyarakat, gempa iti dirasakan di Sentani II MMI dan di Jayapura II-III

BBMKG Wilayah V Jayapura juga menginformasikan bahwa gempa bumi tektonik berkekuatan 4,8 Skala Richter susulan yang kembali mengguncang Kabupaten Jayapura pada Sabtu sekitar pukul 20 : 01 WIT tidak berpotensi tsunami.
   
Kepala BBMKG Wilayah V Jayapura Petrus Demon Sili mengatakan gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami, karena kekuatannya tidak cukup besar untuk membangkitkan perubahan di dasar laut yang dapat memicu terjadinya tsunami.
   
Menurut dia, pusat gempa terletak pada koordinat 2.32 Lintang Selatan dan 140.26 Bujur Timur, tepatnya di laut pada 40 kilo meter Barat Laut Kabupaten Jayapura, dengan kedalaman enam kilo meter.

"Dari laporan masyarakat, dampak gempabumi berupa guncangan yang dirasakan dalam skala II-III MMI di Jayapura, dan  di Sentani II MMI," katanya.

Ditinjau dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, kata dia, gempabumi ini merupakan gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal yang melintas di wilayah Kabupaten Jayapura. 

Gempa bumi ini diduga masih dipicu oleh kejadian gempabumi sebelumnya dengan kekuatan Magnitudo 5,4 SR.
   
"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ujarnya.

Petrus memastikan, informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (www.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (iOS dan Android @infobmkg).

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan dari pejabat berwenang terkait kerugian materi atau korban dari gempa berkekuatan 4,8 skala Richter itu.

Pewarta : Musa Abubar
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024