Jayapura (ANTARA) - Prajurit TNI dari Yonif PR 328/DGH membantu petani perbatasan RI-Papua Nugini (PNG) tepatnya di Koya Koso, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua bercocok tanam.

Perwira penerangan (Papen) Yonif PR 328/DGH Kapten Ghesa di Kota Jayapura, Kamis, mengatakan kegiatan itu dilaksanakan rutin bersama-sama petani dengan jadwal seminggu sekali untuk membantu perekonomian masyarakat dalam bercocok tanam.

"Di kebun warga telah disiapkan bibit dan lahan yang siap tanam, seperti tomat, cabai, terong dan kacang panjang," katanya.

Berococok tanam yang dikoordinir oleh Sertu Adi Susanto itu, kata dia, sangat membantu petani dalam mempercepat penyelesaian pekerjaan karena personel yang terlibat berjumlah delapan orang.

"Kami menerjunkan delapan personel untuk membantu petani di Koya Koso dalam bercocok tanam," kata Ghesa.

Zainal selaku pemilik kebun mengaku sangat senang dan mengucapkan terima kasihnya kepada personel satuan tugas pengamaman perbatasan RI-PNG, yang sudah membantu warga untuk bercocok tanam di kebun miliknya.

"Kami merasa senang dengan bantuan dari bapa-bapa TNI yang turut juga membantu kami dalam bercocok tanam dan peduli terhadap petani di Koya Koso ini," katanya.

Selain melaksanakan bercocok tanam, prajurit TNI itu juga melakukan pendampingan dan tata cara bagaimana cara mengolah kebun, penyemaian benih, pemeliharaan tanaman dan hingga saat panen tiba.

Diharapkan kedepannya agar kebun milik petani memiliki hasil yang mempunyai kualitas unggul sehingga dapat membantu meningkatkan perekonomian keluarga dan masyarakat setempat.

Pewarta : Alfian Rumagit
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024