General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat JA Ari Dartomo di Jayapura, Jumat, mengatakan bahwa jika menggunakan kompor induksi, hanya memerlukan daya sebesar 120-2000 watt tergantung pada merek dan tipe kompornya.
"Tujuan kami mengenalkan produk ini kepada masyarakat agar lebih aman dan hemat energi ketika memasak," katanya.
Menurut Ari, kompor induksi ini adalah produk PLN yang memanfaatkan reaksi listrik untuk menghasilkan panas, namun berbeda dengan kompor listrik yang sudah ada sebelumnya.
"Kompor induksi ini juga ramah lingkungan, efisien dan mudah digunakan bahkan sangat aman," ujarnya.
Dia menjelaskan untuk di wilayah Papua dan Papua Barat, kompor induksi ini belum banyak dijual secara bebas karena PLN juga belum bekerja sama dengan toko-toko elektronik.
"Sementara ini, kami baru menerapkan di lingkungan internal saja yakni di kalangan pegawai PLN, tetapi ke depan diharapkan kompor induksi ini dapat digunakan oleh masyarakat secara luas," katanya.
Dia menambahkan kompor induksi ini sangat mudah dan dapat digunakan kapan saja karena cukup disambungkan ke jaringan listrik dan dapat langsung digunakan untuk memasak.
PLN Papua anjurkan kompor induksi karena hemat energi
Pegawai PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat tengah mempraktekkan penggunaan kompor induksi (ANTARA News Papua / Hendrina Dian Kandipi)
Jayapura (ANTARA) - PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat menganjurkan kepada masyarakat setempat untuk menggunakan kompor induksi karena bisa menghemat energi.