Jayapura (ANTARA) - Seorang anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) dibawah kendali Egianus Kogoya dilaporkan tewas saat kontak tembak dengan TNI dari Yonif 321/GT yang bertugas di pos Mugi, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua, Senin (15/4/2019).
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Muhamad Aidi kepada Antara di Jayapura, Senin malam, mengaku belum mendapat laporan tentang insiden tersebut.
“Saya belum mendapat laporan, nanti di cek dulu,” kata Aidi.
Data yang dihimpun ANTARA mengungkapkan, kontak tembak yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIT itu berawal saat anggota TNI mendengar teriakan dari Egianus melalui radio yang meminta TNI-Polri keluar dari Nduga dan akan memboikot pelaksanaan pemilu.
Anggota TNI yang bertugas di Pos Mugi kemudian bersiaga dan melihat enam anggota KKB berjalan mendekati pos.
Dari enam orang tersebut, terlihat tiga diantaranya membawa senjata api campuran, sehingga anggota TNI menembak hingga menewaskan salah satu dari tiga anggota KKB bersenjata api itu.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Muhamad Aidi kepada Antara di Jayapura, Senin malam, mengaku belum mendapat laporan tentang insiden tersebut.
“Saya belum mendapat laporan, nanti di cek dulu,” kata Aidi.
Data yang dihimpun ANTARA mengungkapkan, kontak tembak yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIT itu berawal saat anggota TNI mendengar teriakan dari Egianus melalui radio yang meminta TNI-Polri keluar dari Nduga dan akan memboikot pelaksanaan pemilu.
Anggota TNI yang bertugas di Pos Mugi kemudian bersiaga dan melihat enam anggota KKB berjalan mendekati pos.
Dari enam orang tersebut, terlihat tiga diantaranya membawa senjata api campuran, sehingga anggota TNI menembak hingga menewaskan salah satu dari tiga anggota KKB bersenjata api itu.