Jayapura (ANTARA) - Kodim 1712/Sarmi bersama pengurus Persit menggelar bakti sosial di Kampung Togonfo, Distrik Ismari dan Kampung Munukania, Distrik Sarmi Selatan, Kabupaten Sarmi yang terdampak gempa 6,3 SR pada Kamis pekan lalu.
Komandan Kodim (Dandim) 1712/Sarmi Letkol Inf Lamberth Jerry Mailoa ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Papua, Selasa.
"Jadi, ini bakti sosial berupa pembagian paket sembako, pakaian layak pakai dan bingkisan untuk anak-anak yang di laksanakan di dua tempat yaitu Kampung Munukania, Distrik Sarmi Selatan dan Kampung Togonfo, Distrik Ismari pemekaran Distrik Tor Atas," katanya.
Untuk di Kampung Togonfo, kata dia, bakti sosial dipimpin oleh Danramil 1712-03/Tor Atas Lettu Inf Marinus.
"Kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian terhadap masyarakat kita yang terkena musibah gempa," katanya.
Mengenai sembako yang dibagikan, kata dia, berjumlah 100 paket, terdiri dari 88 paket sembako yang berisi diantaranya berupa beras, kopi, gula, minyak goreng, mie instan dan teh.
"Pakaian layak pakai sebanyak empat karton dan bingkisan anak-anak berjumlah 8 karton," katanya.
Dalam momentum itu, Lamberth menyampaikan bahwa Kodim 1712/Sarmi ingin berbagi dan memberikan sedikit bantuan sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang terkena dampak bencana alam gempa bumi.
"Kami berharap semoga bisa sedikit membantu meringankan beban masyarakat. Semoga bencana semacam ini tidak lagi terjadi di Kabupaten Sarmi dan semoga masyarakat yang menjadi korban diberikan kelapangan dada dalam menyikapi permasalahan ini," kata Letkol Inf Lamberth.
Sementara itu, Kepala Kampung Munukania, Nahor Serasi yang diwakili sekretaris kampung, Ayub Catuwe mengaku terharu dan menyampaikan terima kasih kepada prajurit TNI khususnya Kodim 1712/Sarmi yang mau peduli dengan persoalan yang mereka hadapi.
"Kami sangat senang dan mengucapkan terima kasih atas kepedulian bapak-bapak TNI khususnya Bapak Dandim Sarmi, Ibu-ibu Persit beserta jajarannya yang telah datang ketempat kami," katanya.
Pada momentum itu juga, Ketua Persit Kodim 1712/Sarmi Noni S Mailoa bersama pengurus memberikan trauma healing kepada anak-anak korban bencana gempa.
Komandan Kodim (Dandim) 1712/Sarmi Letkol Inf Lamberth Jerry Mailoa ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Papua, Selasa.
"Jadi, ini bakti sosial berupa pembagian paket sembako, pakaian layak pakai dan bingkisan untuk anak-anak yang di laksanakan di dua tempat yaitu Kampung Munukania, Distrik Sarmi Selatan dan Kampung Togonfo, Distrik Ismari pemekaran Distrik Tor Atas," katanya.
Untuk di Kampung Togonfo, kata dia, bakti sosial dipimpin oleh Danramil 1712-03/Tor Atas Lettu Inf Marinus.
"Kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian terhadap masyarakat kita yang terkena musibah gempa," katanya.
Mengenai sembako yang dibagikan, kata dia, berjumlah 100 paket, terdiri dari 88 paket sembako yang berisi diantaranya berupa beras, kopi, gula, minyak goreng, mie instan dan teh.
"Pakaian layak pakai sebanyak empat karton dan bingkisan anak-anak berjumlah 8 karton," katanya.
Dalam momentum itu, Lamberth menyampaikan bahwa Kodim 1712/Sarmi ingin berbagi dan memberikan sedikit bantuan sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang terkena dampak bencana alam gempa bumi.
"Kami berharap semoga bisa sedikit membantu meringankan beban masyarakat. Semoga bencana semacam ini tidak lagi terjadi di Kabupaten Sarmi dan semoga masyarakat yang menjadi korban diberikan kelapangan dada dalam menyikapi permasalahan ini," kata Letkol Inf Lamberth.
Sementara itu, Kepala Kampung Munukania, Nahor Serasi yang diwakili sekretaris kampung, Ayub Catuwe mengaku terharu dan menyampaikan terima kasih kepada prajurit TNI khususnya Kodim 1712/Sarmi yang mau peduli dengan persoalan yang mereka hadapi.
"Kami sangat senang dan mengucapkan terima kasih atas kepedulian bapak-bapak TNI khususnya Bapak Dandim Sarmi, Ibu-ibu Persit beserta jajarannya yang telah datang ketempat kami," katanya.
Pada momentum itu juga, Ketua Persit Kodim 1712/Sarmi Noni S Mailoa bersama pengurus memberikan trauma healing kepada anak-anak korban bencana gempa.