Jayapura (ANTARA) - PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat (UIWP2B) meresmikan delapan desa atau kampung yang baru dilistriki menjelang HUT ke-74 RI di Kabupaten Kepulauan Yapen.

Kedelapan kampung tersebut yakni Kurudu, Kayupuri, Andesaria, Manusundu, Manukwar, Kirimbi, Mansesi dan Doreamini.

General Manager PLN IUWP2B J. A. Ari Dartomo kepada Antara di Jayapura, Jumat, mengatakan delapan desa yang terletak sekitar 3,5 jam perjalanan laut dari Serui dengan menggunakan speedboat tersebut merupakan bagian rencana program Listrik Desa Tahun 2019 dari PLN UIWP2B di mana kini pihaknya menggunakan dua unit pembangkit masing-masing 100 kVA dan 50 kVA untuk penerangan.

"Ini adalah komitmen kami untuk melistriki seluruh pulau di wilayah Papua dan Papua Barat di mana perlu perencanaan yang matang agar pembangunan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia dan akkhirnya setelah 74 tahun Indonesia merdeka, Kurudu dan kampung lainnya dapat menikmati listrik," katanya.

Menurut Ari, sementara kini potensi pelanggan di delapan kampung tersebut mencapai 341 pelanggan, di mana tahap awal PLN akan melayani enam jam nyala setiap harinya dan akan bertambah menyesuaikan kebutuhan serta kapasitas pembangkit.

"Delapan kampung baru ini menambah jumlah desa berlistrik untuk 2019 menjadi 160 dari total target 340 desa di mana PLN terus berupaya agar masyarakat di wilayah lain yang belum menikmati listrik dapat secepatnya terlistriki," ujarnya.

Dia menambahkan semoga hal ini dapat menjadi hadiah yang indah untuk masyarakat Kepulauan Yapen, Provinsi Papua khususnya menjelang perayaan HUT ke-74 RI.

Senada dengan Ari Dartomo, Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar mengatakan pihaknya menyampaikan terima kasih sebesar-sebesarnya kepada PLN UIWP2B atas kerja kerasnya sehingga listrik di salah satu kampung yakni Kurudu sudah bisa menyala.

Pewarta : Hendrina Dian Kandipi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024