Jayapura (ANTARA) - Gubernur Papua Lukas Enembe mendorong pemulihan kondisi di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, pascatragedi berdarah, antara lain dengan cara membangun kembali bangunan warga yang rusak dibakar masa anarkis.
"Dorongan Gubernur Papua itu diungkapkan saat rapat kerja terbatas (Rakertas) dengan Forkopimda terkait Wamena," kata Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw seusai menghadiri HUT TNI ke 74 di Makodam XVII/Cenderawasih di Jayapura, Sabtu.
Menurut dia, dalam rakertas yang dihadiri Forkopimda diantaranya Pangdam XVII/Cenderawasih, Gubernur Papua mendukung pemulihan Wamena dengan membangun kembali rumah atau ruko warga agar para pengungsi kembali dari pengungsiannya.
Walaupun bangunan yang akan dibangun nantinya darurat namun warga kembali ke rumah atau rukonya yang sempat ditinggalkan saat kerusuhan Senin (23/9).
“Aparat keamanan mendukung langkah tersebut dengan menjaga keamanan guna memberikan rasa aman kepada seluruh masyarakat,” kata mantan Kapolda Sumut ini.
Irjen Pol Waterpauw yang menjabat kembali sebagai Kapolda Papua kedua kalinya mengatakan yang sudah menempati rumahnya sekitar 400-an personil Brimob di Wamena dan wilayah itu perlahan mulai kondusif.
Oleh karena itu, pihaknya berharap agar pengungsi segera kembali ke Wamena dan daerah lain di sekitarnya.
Kerusuhan di Wamena, Senin (23/9) menewaskan 32 orang serta 72 orang lainnya luka-luka, ratusan rumah, ruko dan kantor pemerintah dibakar serta dirusak pendemo.
"Dorongan Gubernur Papua itu diungkapkan saat rapat kerja terbatas (Rakertas) dengan Forkopimda terkait Wamena," kata Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw seusai menghadiri HUT TNI ke 74 di Makodam XVII/Cenderawasih di Jayapura, Sabtu.
Menurut dia, dalam rakertas yang dihadiri Forkopimda diantaranya Pangdam XVII/Cenderawasih, Gubernur Papua mendukung pemulihan Wamena dengan membangun kembali rumah atau ruko warga agar para pengungsi kembali dari pengungsiannya.
Walaupun bangunan yang akan dibangun nantinya darurat namun warga kembali ke rumah atau rukonya yang sempat ditinggalkan saat kerusuhan Senin (23/9).
“Aparat keamanan mendukung langkah tersebut dengan menjaga keamanan guna memberikan rasa aman kepada seluruh masyarakat,” kata mantan Kapolda Sumut ini.
Irjen Pol Waterpauw yang menjabat kembali sebagai Kapolda Papua kedua kalinya mengatakan yang sudah menempati rumahnya sekitar 400-an personil Brimob di Wamena dan wilayah itu perlahan mulai kondusif.
Oleh karena itu, pihaknya berharap agar pengungsi segera kembali ke Wamena dan daerah lain di sekitarnya.
Kerusuhan di Wamena, Senin (23/9) menewaskan 32 orang serta 72 orang lainnya luka-luka, ratusan rumah, ruko dan kantor pemerintah dibakar serta dirusak pendemo.