Asmat (ANTARA) - Bupati Asmat Elisa Kambu meninjau pembangunan puskesmas di Kampung Sawa, Distrik Sawaerma, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua pada Sabtu (26/10).

Dalam kunjungannya, Bupati Elisa Kambu didampingi Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Kemasyarakatan Mateus Ginuny dan Kepala Dinas Kesehatan Asmat Riechard Ruben Mirino.

Bupati Asmat Elisa Kambu mengatakan puskesmas Sawaerma dibangun dengan bahan beton sehingga bangunannya lebih kuat dan bertahan lama. Fasilitas kesehatan itu akan menjadi puskesmas rujukan bagi distrik sekitarnya.   

“Selain puskesmas Sawaerma, ada dua puskesmas rujukan lainnya yang sementara dibangun, yakni di Distrik Fayit dan Pantai Kasuari,” kata Elisa.

Dikatakan, pembangunan tiga puskesmas rujukan tersebut dijadwalkan selesai pada Desember 2019. Setelah pembangunannya rampung langsung diresmikan, sehingga pelayanan kesehatan dapat berjalan sebagaimana mestinya.

“Puskesmas rujukan akan dilengkapi dengan fasilitas yang cukup memadai seperti ruang medis, peralatan dan perlengkapan medis serta SDM yang memadai seperti dokter ahli dan obat-obatan yang cukup,” ujarnya.

Elisa menambahkan bahwa pemerintah setempat secara bertahap akan mengupayakan konstruksi bangunan seluruh puskesmas di Asmat yang sebelumnya dibangun dengan kayu diganti dengan bahan beton.

“Kita akan dorong semua bangunan puskesmas di Asmat dengan konstruksi beton, sehingga lebih kuat dan tahan lama. Ini dimaksudkan untuk mengurangi penggunaan kayu, agar hutan kita tetap lestari,” katanya.

Selain meninjau pembangunan puskesmas Sawaerma, orang nomor satu di Asmat itu juga memantau penyaluran dana program Bangga Papua yang dilaksanakan oleh Sekber Asmat di wilayah Sawaerma.

“Kita harapkan dana perlindungan sosial dari pemerintah provinsi ini dapat meringankan beban masyarakat di kampung-kampung, terutama dalam memenuhi kebutuhan anak,” kata Bupati Elisa. (*/adv)

Pewarta : Emanuel Riberu
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024