Biak (ANTARA) - Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri(Kemdagri) mendistribusikan sebanyak 500 keping blanko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) untuk memenuhi kebutuhan administrasi kependudukan masyarakat berbagai kampung di Kabupaten Biak Numfor, Papua.

"Droping blanko e-KTP untuk Kabupaten Biak Numfor sudah kami bawa dari Jakarta untuk digunakan melayani permintaan warga,"kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Biak Petrus Sada di Biak, Senin.

Ia mengakui, droping blanko e-KTP diterima Biak akan secepatnya dimanfaatkan untuk keperluan warga Biak Numfor yang sudah masuk dalam daftar tunggu penerbitan kartu penduduk elektronik.

Petrus Sada mengatakan, meski jumlah droping blanko e-KTP sangat sedikit dibanding dengan jumlah kebutuhan blanko Disdukcapil Biak Numfor mencapai seribuan eksamplar per bulan.

"Setiap kabupaten di Provinsi Papua yang butuh blanko e-KTP sama rata jumlah yang diberikan sebanyak 500 keping,"ujarnya.

Petrus Sada menegaskan, warga Biak Numfor yang sudah melakukan perekaman data kependudukan elektronik akan diberikan prioritas untuk pencetakan kartu penduduk elektronik bersangkutan.

"Petugas layanan Disdukcapil Biak sudah siap mencetak dokumen e-KTP warga, ya stok blanko kependudukan yang tersedia bisa bertahan satu hingga dua minggu kedepan,"ungkap mantan Kepala Inspektorat itu.

Hingga, Senin, pantauan Antara warga dari berbagai kampung di Kabupaten Biak Numfor sudah mulai mengurus dokumen kependudukan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jalan Majapahit distrik Samofa untuk keperluan pengurusan bantuan pangan non tunai dan BPJS Kesehatan.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024