Jayapura (ANTARA) - PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Jayapura membentuk tim pemutusan dan penyambungan (tusbung) yang merupakan gabungan dari UP3 dan Unit Layanan Pelanggan (ULP) khusus di wilayah kerja Jayapura, Abepura dan Sentani.

Laurance Malau Manager Bagian Pelayanan Pelanggan dan Pemasaran PLN UP3 Jayapura di Jayapura, Rabu, mengatakan tim ini terdiri dari 20 pegawai PLN dan 40 pegawai mitra kerja.

"Tujuan pembentukan tim tusbung ini adalah untuk mengamankan pendapatan perusahaan sekaligus membudayakan pelanggan dalam mendisiplinkan diri guna membayar listrik tepat waktu khusus pengguna pascabayar," katanya.

Menurut Laurance, dari Jayapura, Abepura sampai dengan Sentani tercatat pengguna pascabayar sebanyak 90.000 pelanggan, di mana dengan membayar listrik, masyarakat membantu pembangunan kota atau kabupaten karena setiap pembayaran listrik ada pajak penerangan jalan yang disetorkan ke pemerintah daerah masing-masing.

"Target tusbung kali ini untuk tiga wilayah Jayapura, Abepura dan Sentani sebesar Rp4,8 miliar, ini total semua pelanggan baik umum, vertikal dan pemda, di mana kami optimistis harus nihil tunggakan," ujarnya.

Senada dengan Laurance Malau, Salmon Kareth Manager UP3 Jayapura mengatakan kegiatan pemutusan listrik yang dilakukan serempak di semua ULP lingkup UP3 Jayapura sesuai dengan surat pemberitahuan yang dilaksanakan sejak 3-31 Desember 2019.

"Kegiatan tusbung ini sebagai semangat kami dalam melayani pelanggan, memastikan pelanggan membayar listrik tepat waktu sehingga mari bayar tagihan listrik tepat waktu, karena dapat membangun rasa disiplin untuk diri sendiri dan membayar listrik di awal bulan, pasalnya, listrik adalah kebutuhan utama jadi pembayarannya harus didahulukan," katanya.

Pewarta : Hendrina Dian Kandipi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024