Asmat (ANTARA) - Pihak manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Agats, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua, merencanakan pengadaan mesin penghasil oksigen pada 2020 mendatang.

Direktur RSUD Agats dr Yenny Yokung Yong di Agats, Rabu, mengatakan bahwa fasilitas mesin penghasil oksigen sangat penting untuk membantu pasien yang kesulitan bernapas secara normal.

“Rumah sakit perlu memiliki mesin penghasil oksigen. Ini sangat penting untuk membantu kelangsungan hidup pasien yang mengalami kesulitas bernapas,” kata Yenny.

Mesin penghasil oksigen, katanya, juga untuk menjamin ketersediaan oksigen di rumah sakit pada setiap harinya. Sebab selama ini tabung oksigen didatangkan dari luar daerah dengan jangka waktu relatif lama.

“Setiap hari kebutuhan oksigen tidak dapat terpenuhi dengan baik, karena kita mengharapkan pasokan dari luar melalui transportasi laut. Itu membutuhkan waktu dua hingga tiga minggu,” ujarnya.

Dengan kondisi tersebut, rumah sakit setempat merencanakan pengadaan mesin penghasil oksigen pada 2020 mendatang. Dengan demikian pelayanan pasien penderita gangguan pernapasan dapat berjalan dengan baik.

“Kami akan bekerja sama dengan para pihak yang berkompoten mengelola mesin penghasil oksigen, sehingga pelayanan tidak terkendala,” kata dia.

Yenny menambahkan bahwa pengadaan mesin penghasil oksigen tersebut juga dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien.

“Apalagi dalam 2019 ini RSUD Agats telah mendapat akreditasi dengan nilai bintang lima oleh KARS Indonesia. Karenanya kualitas pelayanan akan lebih dioptimalkan,” ujarnya. (*/adv)

Pewarta : Emanuel Riberu
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024