Jayapura (ANTARA) - Juru Bicara Tim Percepatan Penanganan Covid -19 Kabupaten Jayapura Khairul Lie mengatakan jumlah pasien positif Corona (COVID-19) di Kabupaten Jayapura hingga saat ini bertambah tiga orang dari sebelumnya 11 orang menjadi saat ini total 14 orang yang positif.
"Tiga pasien positif itu adalah Y-47 (laki-laki) 58 tahun, Y-48 (perempuan) 26 tahun dan Y-49 (perempuan) 47 tahun. Semuanya beralamat di jalan mambruk Eks Pasar Lama.
Dari pemetaaan dan strecing kami dilapangan, dari penularan ini ada pasien sebelumnya yang sudah meninggal dunia beberapa waktu lalu,” ujar Khairul melalui keterangan tertulis diterima ANTARA di Sentani. Rabu (15/4)
Ia menyebut, pasien Y-47 yang menjadi sentral penularan bagi pasien lainnya yang juga kerabatnya. Dimana penularan pertama kepada istrinya yang saat itu sedang dirawat sebagai pasien PDP lalu meninggal dunia, termasuk mertuanya yang saat ini sedang dirawat di RSUD Yowari.
Menurutnya, masih ada pasien lain yang terdampak juga dari tiga pasien yang positif ini. oleh sebab Tim Gugus Tugas sedang melakukan pengawasan ketat terhadap riwayat kontak terhadap masyarakat lainnya di lingkungan eks pasar lama.
“Termasuk ada salah satu sopir taxi angkot rute Sentani Waena yang telah melakukan kontak erat dengan keluarga pasien yang sudah meninggal,” ungkapnya.
Sebelumnya Kepala Distrik Sentani, Yohanes Eroll Daisiu mengatakan, berdasarkan laporan warga RW VII Kelurahan Dobonsolo, masih banyak masyarakat yang sakit di wilayah tersebut.
Bahkan ada masyarakat yang sudah meninggal dunia, jenazahnya telah dimandikan dan disholatkan.
Berdasarkan data Humas Covid-19 Pemkab Jayapura hingga saat ini jumlah pasien positif corona sebanyak 14 orang, Negatif 25, sembuh 4, PDP meninggal 2 orang.
"Tiga pasien positif itu adalah Y-47 (laki-laki) 58 tahun, Y-48 (perempuan) 26 tahun dan Y-49 (perempuan) 47 tahun. Semuanya beralamat di jalan mambruk Eks Pasar Lama.
Dari pemetaaan dan strecing kami dilapangan, dari penularan ini ada pasien sebelumnya yang sudah meninggal dunia beberapa waktu lalu,” ujar Khairul melalui keterangan tertulis diterima ANTARA di Sentani. Rabu (15/4)
Ia menyebut, pasien Y-47 yang menjadi sentral penularan bagi pasien lainnya yang juga kerabatnya. Dimana penularan pertama kepada istrinya yang saat itu sedang dirawat sebagai pasien PDP lalu meninggal dunia, termasuk mertuanya yang saat ini sedang dirawat di RSUD Yowari.
Menurutnya, masih ada pasien lain yang terdampak juga dari tiga pasien yang positif ini. oleh sebab Tim Gugus Tugas sedang melakukan pengawasan ketat terhadap riwayat kontak terhadap masyarakat lainnya di lingkungan eks pasar lama.
“Termasuk ada salah satu sopir taxi angkot rute Sentani Waena yang telah melakukan kontak erat dengan keluarga pasien yang sudah meninggal,” ungkapnya.
Sebelumnya Kepala Distrik Sentani, Yohanes Eroll Daisiu mengatakan, berdasarkan laporan warga RW VII Kelurahan Dobonsolo, masih banyak masyarakat yang sakit di wilayah tersebut.
Bahkan ada masyarakat yang sudah meninggal dunia, jenazahnya telah dimandikan dan disholatkan.
Berdasarkan data Humas Covid-19 Pemkab Jayapura hingga saat ini jumlah pasien positif corona sebanyak 14 orang, Negatif 25, sembuh 4, PDP meninggal 2 orang.