Jakarta (ANTARA) - Annisa Pohan memberikan dukungan kepada para pengrajin batik dalam bentuk promo produk (endorsement) secara gratis di media sosialnya, dalam rangka menyambut Hari Batik Nasional yang diperingati setiap 2 Oktober.
Melalui unggahan di akun Instagram resminya, Annisa Pohan menuliskan bahwa tujuan pemberian endorse gratis itu dilakukan juga sebagai dukungan bagi pengrajin batik yang terdampak pandemi.
"Dalam upaya mendukung para pengrajin batik Indonesia yang terdampak selama pandemi Corona ini dan dalam rangka hari Batik Nasional yang diperingati setiap 2 Oktober," tulis Annisa Pohan dalam keterangan unggahannya, dikutip Jumat.
Istri Agus Harimurti Yudhoyono itu mengatakan semua produk dari pengrajin batik akan dipromosikan melalui unggahan di Instastory sepanjang bulan Oktober ini.
Namun Annisa juga menyertakan syarat bagi produk batik yang akan di endorse secara gratis. Dia hanya menerima produk baik hasil produksi pelaku UMKM saja.
Selain itu, jenis batik yang diterima bukan hasil printing. Dia juga akan melakukan seleksi terlebih dahulu terhadap batik yang akan di-endorse.
"Saya hanya terima batik tulis dan cap ya sebagai perlindungan kepada para pengrajin," ujarnya.
Aksi yang dilakukan Annisa Pohan ini pun mendapat respon positif dari warganet yang membanjiri kolom komentar di akun Instagram pribadinya.
Melalui unggahan di akun Instagram resminya, Annisa Pohan menuliskan bahwa tujuan pemberian endorse gratis itu dilakukan juga sebagai dukungan bagi pengrajin batik yang terdampak pandemi.
"Dalam upaya mendukung para pengrajin batik Indonesia yang terdampak selama pandemi Corona ini dan dalam rangka hari Batik Nasional yang diperingati setiap 2 Oktober," tulis Annisa Pohan dalam keterangan unggahannya, dikutip Jumat.
Istri Agus Harimurti Yudhoyono itu mengatakan semua produk dari pengrajin batik akan dipromosikan melalui unggahan di Instastory sepanjang bulan Oktober ini.
Namun Annisa juga menyertakan syarat bagi produk batik yang akan di endorse secara gratis. Dia hanya menerima produk baik hasil produksi pelaku UMKM saja.
Selain itu, jenis batik yang diterima bukan hasil printing. Dia juga akan melakukan seleksi terlebih dahulu terhadap batik yang akan di-endorse.
"Saya hanya terima batik tulis dan cap ya sebagai perlindungan kepada para pengrajin," ujarnya.
Aksi yang dilakukan Annisa Pohan ini pun mendapat respon positif dari warganet yang membanjiri kolom komentar di akun Instagram pribadinya.