Jayapura (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Papua menyatakan pada Sabtu (24/10) sebanyak 83 warga di wilayah itu terkonfirmasi positif terpapar virus corona jenis baru penyebab COVID-19 sehingga jumlah totalnya saat ini bertambah menjadi sebanyak  9.154 kasus.

"Sebanyak 83 tiga warga ini tersebar di beberapa kabupaten di Provinsi Papua," kata juru bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Papua, Silwanus Sumule di Jayapura, Minggu.

Ia menjelaskan sebarannya untuk Kabupaten Jayapura empat orang terkonfirmasi positif COVID-19. Tiga orang terkonfirmasi positif di Kabupaten Merauke. Satu orang di Kabupaten Boven Digoel.

Selanjutnya, satu orang di Kabupaten Paniai, satu orang di Kabupaten Biak Numfor. Sebanyak 39 orang terkonfirmasi COVID-19 di Kabupaten Mimika, dan Kota Jayapura 35 orang.

Sedangkan pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 44 orang dengan sebaran, sebanyak 28 orang sembuh setelah menjalani perawatan, satu orang sembuh dari COVID-19 di Kabupaten Biak Numfor. Selanjutnya, 15 orang sembuh setelah menjalani perawatan di Kota Jayapura.

Kemudian, tercatat dua warga meninggal akibat terpapar COVID-19 di Kota Jayapura. Hingga kini, data terkait identitas dua warga meninggal itu diberikan oleh Dinas Kesehatan Kota Jayapura.

Sejak 17 Maret sampai 25 Oktober 2020 ini, total pasien COVID-19 di Papua sebanyak 9.154 orang, pasien sembuh setelah menjalani perawatan berjumlah 5.568 orang. Warga yang masih menjalani perawatan, 3.441 orang.

Sedangkan, pasien meninggal akibat terpapar virus asal Wuhan, Cina itu sebanyak 145 orang. Mereka yang sudah kontak dengan pasien COVID-19 sebanyak 1.658 orang. Kasus suspek, 1.488 orang, kasus probabel 61 orang, demikian Silwanus Sumule.
 

Pewarta : Musa Abubar
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024