Jayapura (ANTARA) - Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw menghadiri upacara pelepasan dan pemakaman jenazah almarhum Wakasad Letjen TNI Herman AsaribabAsaribab,Rabu.
Hadir juga Koorsahli Kasad Letjen TNI Ali Hamdan Bogra, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal, Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen Bambang Trisnohadi, Irdam XVII/ Cenderawasih Brigjen TNI Wachid Apriliyanto, Danlanud Silas Papare Marsma TNI Budi Achmadi, Danlantamal X Jayapura Laksma TNI Yeheskiel Katiandagho
Serta Wakapolda Papua Brigjen Pol. Mathius D. Fakhiri, Ketua Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu, Ketua FKUB Provinsi Papua
Pendeta Lipiyus Biniluk dan kerabat.
Kapolda Papua didampingi Wakapolda Papua, Irwasda Polda Papua, Kapolresta Jayapura Kota dan Kapolres Jayapura melayat di rumah duka alm Letjen TNI Herman Asaribab Blok G 20 Jl. Cigombong Kotaraja.
Pukul 14.10 WIT, jenazah tiba di Mako Kodam XVII/Cenderawasih, dan dibawa ke tempat persemayaman di Koridor Mako Kodam XVII/Cenderawasih dan selanjutnya dilakukan prosesi Ibadah pelepasan dan pemakaman Jenazah Alm. Letjen TNI Herman Asaribab dimulai dipimpin Pdt. Hiskia RolloRollo.
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo mengatakan, seperti kita ketahui pada hari Senin tanggal 14 Desember 2020 sekitar 15.40 WIT telah meninggal dunia Alm. Letjen TNI Hermas Asaribab (Wakasad) di RS Pusat Angkatan Darat Jakarta karena sakit.
"Atas nama TNI-Polri dan pemerintah mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhum. Semogga segala kesalahan dan kekhilafan serta dosa Almarhum dapat diampuni dan amal baktinya di terima di sisi Tuhan YME serta keluarga yang ditinggalkan semogga dapat menerima kepergian Almarhum dengan tabah, tawakal dan ikhlas,"ungkap Mayjen Ignatius
Pangdam mengakui, sebagai umat beragama yang percaya akan kekuasaan-Nya tentu kita menyadari benar bahwa kepergiaan alm sudah menjadi kehendak Tuhan sang maha pencipta.
"Pada kesempatan ini kami juga mengucapkan penghargaan dan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan baik moril maupun materiil sehingga pelaksanaan dapat berjalan dengan tertib dan lancar,"harapnya.
Dengan diserahkannya Jenazah alm dari pihak keluarga kepada pemerintah maka untuk selanjutnya jenazah akan di berangkatkan ke TMP Kesuma Trikora - Waena untuk dimakamkan secara militer.
Mobil Ambulance Lantamal X Jayapura yang membawa Jenazah Alm Letjen TNI Herman Asaribab (Wakasad) meninggalkan Mako Kodam XVII/Cenderawasih menuju ke TMP Kesuma Trikora–Waena.
Penaburan bunga Inspektur upacara, Pangdam XVII/Cenderawasih dan anggota keluarga almarhum Wakasad untuk peletakan karangan bunga dari Panglima TNI, Kapolri, KASAD, Kepala Staf Angkatan Laut, Kepala Staf Angkatan Udara, Pangkogabwilhan III, Pangdam XVII/Cenderawasih dan pihak Keluarga.
Koorsahli Kasad Letjen TNI H. Ali Bogra mengatakan, upacara ini sebagai penghormatan dan penghargaan atas jasa darma bakti almarhum kepada bangsa dan negara semasa hidupnya.
"Kepergian Almarhum sesungguhnya sangat mengejutkan dan memberikan kesedihan kepada kita semua khsusnya bagi TNI AD,"katanya.
Letjen Ali Bogra mengakui, dengan kepergian almarhum, kita semua telah kehilangan salah satu anak bangsa terbaik dari putra ssli Papua yang memiliki karir cemerlang dengan jabatan terakhir sebagai Wakasad.
"Di dalam hidupnya beliau selalu berpegang teguh prinsip-prinsip perjuangan NKRI. Dan almarhum merupakan suri tauladan dalam melaksanakan tugas pengabdian, untuk itu saya mengajak kiranya melapangkan dada dan semoga kesalahan dan kehilafan serta dosa almarhum diterima disisi-Nya,"katanya.
Hadir juga Koorsahli Kasad Letjen TNI Ali Hamdan Bogra, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal, Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen Bambang Trisnohadi, Irdam XVII/ Cenderawasih Brigjen TNI Wachid Apriliyanto, Danlanud Silas Papare Marsma TNI Budi Achmadi, Danlantamal X Jayapura Laksma TNI Yeheskiel Katiandagho
Serta Wakapolda Papua Brigjen Pol. Mathius D. Fakhiri, Ketua Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu, Ketua FKUB Provinsi Papua
Pendeta Lipiyus Biniluk dan kerabat.
Kapolda Papua didampingi Wakapolda Papua, Irwasda Polda Papua, Kapolresta Jayapura Kota dan Kapolres Jayapura melayat di rumah duka alm Letjen TNI Herman Asaribab Blok G 20 Jl. Cigombong Kotaraja.
Pukul 14.10 WIT, jenazah tiba di Mako Kodam XVII/Cenderawasih, dan dibawa ke tempat persemayaman di Koridor Mako Kodam XVII/Cenderawasih dan selanjutnya dilakukan prosesi Ibadah pelepasan dan pemakaman Jenazah Alm. Letjen TNI Herman Asaribab dimulai dipimpin Pdt. Hiskia RolloRollo.
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo mengatakan, seperti kita ketahui pada hari Senin tanggal 14 Desember 2020 sekitar 15.40 WIT telah meninggal dunia Alm. Letjen TNI Hermas Asaribab (Wakasad) di RS Pusat Angkatan Darat Jakarta karena sakit.
"Atas nama TNI-Polri dan pemerintah mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhum. Semogga segala kesalahan dan kekhilafan serta dosa Almarhum dapat diampuni dan amal baktinya di terima di sisi Tuhan YME serta keluarga yang ditinggalkan semogga dapat menerima kepergian Almarhum dengan tabah, tawakal dan ikhlas,"ungkap Mayjen Ignatius
Pangdam mengakui, sebagai umat beragama yang percaya akan kekuasaan-Nya tentu kita menyadari benar bahwa kepergiaan alm sudah menjadi kehendak Tuhan sang maha pencipta.
"Pada kesempatan ini kami juga mengucapkan penghargaan dan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan baik moril maupun materiil sehingga pelaksanaan dapat berjalan dengan tertib dan lancar,"harapnya.
Dengan diserahkannya Jenazah alm dari pihak keluarga kepada pemerintah maka untuk selanjutnya jenazah akan di berangkatkan ke TMP Kesuma Trikora - Waena untuk dimakamkan secara militer.
Mobil Ambulance Lantamal X Jayapura yang membawa Jenazah Alm Letjen TNI Herman Asaribab (Wakasad) meninggalkan Mako Kodam XVII/Cenderawasih menuju ke TMP Kesuma Trikora–Waena.
Penaburan bunga Inspektur upacara, Pangdam XVII/Cenderawasih dan anggota keluarga almarhum Wakasad untuk peletakan karangan bunga dari Panglima TNI, Kapolri, KASAD, Kepala Staf Angkatan Laut, Kepala Staf Angkatan Udara, Pangkogabwilhan III, Pangdam XVII/Cenderawasih dan pihak Keluarga.
Koorsahli Kasad Letjen TNI H. Ali Bogra mengatakan, upacara ini sebagai penghormatan dan penghargaan atas jasa darma bakti almarhum kepada bangsa dan negara semasa hidupnya.
"Kepergian Almarhum sesungguhnya sangat mengejutkan dan memberikan kesedihan kepada kita semua khsusnya bagi TNI AD,"katanya.
Letjen Ali Bogra mengakui, dengan kepergian almarhum, kita semua telah kehilangan salah satu anak bangsa terbaik dari putra ssli Papua yang memiliki karir cemerlang dengan jabatan terakhir sebagai Wakasad.
"Di dalam hidupnya beliau selalu berpegang teguh prinsip-prinsip perjuangan NKRI. Dan almarhum merupakan suri tauladan dalam melaksanakan tugas pengabdian, untuk itu saya mengajak kiranya melapangkan dada dan semoga kesalahan dan kehilafan serta dosa almarhum diterima disisi-Nya,"katanya.