Jayapura (ANTARA) - Warga di Kota Jayapura mengisi waktu libur Natal 2020 dengan mengunjungi Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw di perbatasan Republik Indonesia dengan Papua Nugini (PNG) sebagai objek wisata dan lokasi untuk berswafoto.
"Suasana liburan kunjungan ke PLBN Skouw hanya di bagian depan saja karena masih ditutup," ungkap Jemi, warga Kota Jayapura saat mengunjungi PLBN Skouw di Wutung, Sabtu.
Ia mengaku keinginan untuk masuk area PLBN Skouw terpaksa tidak dapat terlaksana karena lokasinya masih belum dibuka.
Sementara itu, Anita warga lain yang ingin berfoto di bagian belakang pusat perkantoran PLBN Skouw tidak bisa terlaksana karena dilarang masuk oleh petugas jaga Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).
"Kunjungan saya ke PLBN Skouw ingin melihat dari halaman perbatasan wilayah Wutung PNG dengan Indonesia, ya karena tidak bisa masuk harus pulang," katanya.
Secara terpisah petugas piket Badan Nasional Pengelola Perbatasan Rizky mengakui area PLBN Skouw untuk sementara ditutup karena adanya kebijakan negara tetangga PNG yang masih memberlakukan pembatasan keluar warga negara PNG akibat pandemi COVID-19.
"Sudah hampir satu tahun area ini ditutup untuk umum, ya karena kebijakan dari PNG dan RI belum bisa dioperasikan," ungkap petugas jaga BNPP itu.
Pantauan di lokasi, Sabtu, area PLBN Skouw menjadi lokasi wisata warga saat akhir pekan liburan Natal karena selain melihat wilayah perbatasan RI-PNG juga dapat berbelanja di pasar perbatasan Skouw yang menyediakan kebutuhan rumah tangga.
"Suasana liburan kunjungan ke PLBN Skouw hanya di bagian depan saja karena masih ditutup," ungkap Jemi, warga Kota Jayapura saat mengunjungi PLBN Skouw di Wutung, Sabtu.
Ia mengaku keinginan untuk masuk area PLBN Skouw terpaksa tidak dapat terlaksana karena lokasinya masih belum dibuka.
Sementara itu, Anita warga lain yang ingin berfoto di bagian belakang pusat perkantoran PLBN Skouw tidak bisa terlaksana karena dilarang masuk oleh petugas jaga Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).
"Kunjungan saya ke PLBN Skouw ingin melihat dari halaman perbatasan wilayah Wutung PNG dengan Indonesia, ya karena tidak bisa masuk harus pulang," katanya.
Secara terpisah petugas piket Badan Nasional Pengelola Perbatasan Rizky mengakui area PLBN Skouw untuk sementara ditutup karena adanya kebijakan negara tetangga PNG yang masih memberlakukan pembatasan keluar warga negara PNG akibat pandemi COVID-19.
"Sudah hampir satu tahun area ini ditutup untuk umum, ya karena kebijakan dari PNG dan RI belum bisa dioperasikan," ungkap petugas jaga BNPP itu.
Pantauan di lokasi, Sabtu, area PLBN Skouw menjadi lokasi wisata warga saat akhir pekan liburan Natal karena selain melihat wilayah perbatasan RI-PNG juga dapat berbelanja di pasar perbatasan Skouw yang menyediakan kebutuhan rumah tangga.