Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, memberikan bantuan lembaga yayasan pendidikan swasta yang telah menjadi pelopor pendidikan orang asli Papua di Tanah Papua sejak 63 tahun silam.
"Lembaga keagamaan yang berperan telah mencerdaskan pendidikan putra putri orang asli Papua di Biak yakni YPPK, Yayasan Pendidikan Kristen serta Yapis," ujar Asisten 1 Sekretaris Daerah Biak Numfor Semuel Rumaikeuw di Biak, Ahad.
Ia mengatakan Pemkab Biak Numfor pada tahun 2024 melalui Dinas Pendidikan telah memberikan bantuan kepada sekolah YPK, Yapis dan YPPK dengan membangun ruang kelas berlantai dua, laboratorium dan fasilitas kesehatan UKS.
Diakuinya, sekolah yang dikelola yayasan lembaga keagamaan di Papua itu terbukti berhasil dan mampu mencetak sumber daya manusia orang asli Papua (OAP).
"Ya, ini menjadi bukti nyata perhatian lembaga keagamaan mengelola yayasan pendidikan mendidik dan mencetak sumber daya manusia OAP," katanya.
Sementara itu, Ketua PSW YPK di Tanah Papua John Betaubun berharap pemerintah kabupaten/kota dapat memberikan bantuan sekolah YPK.
Lewat pengelolaan pendidikan dilakukan YPK, banyak siswa dan mahasiswa merupakan orang asli Papua.
"Karena YPK anak kandung gereja GKI Sinode di Tanah Papua sejak awal punya komitmen untuk memperhatikan pendidikan, khususnya bagi putra putri orang asli Papua," kata Betaubun pada workshop penguatan kepala sekolah di Biak.
Ia berterima kasih dengan Pemkab Biak Numfor dengan kebijakan Pj Bupati Sofia Bonsapia sudah memberikan dukungan nyata dengan membangun ruang kelas, laboratorium bahkan dana operasional kepada PSW YPK Biak Numfor.
"Kami harapkan bantuan anggaran untuk YPK, Kabupaten Biak Numfor dapat mendukung kelancaran operasional pembelajaran siswa di satuan pendidikan mulai dari PAUD, SD, SMP dan SMA/SMK," katanya.*
