Muara Tami, Jayapura (ANTARA) - Prajurit TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad Pos Mosso bersama personel Bea dan Cukai Jayapura membantu evakuasi warga perbatasan RI-Papua Nugini di Kampung Mosso Distrik Muara Tami Kota Jayapura Mama Sara yang mengalami pendarahan dalam kondisi hamil tua ke rumah sakit Ramela Koya Barat untuk mendapat pelayanan kesehatan.

Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 413 Kostrad Mayor Inf Anggun Wuriyanto dalam keterangan diterima ANTARA di Distrik Muara Tami Kota Jayapura, Minggu mengatakan, salah satu warga Kampung Mosso Distrik Muara Tami Kota Jayapura mengalami pendarahan hebat dalam kondisi hamil.

"Atas laporan Danpos Mosso Letda Inf Hary Bagus saya perintahkan anggota Satgas Pamtas Yonif MR 413 untuk membantu proses evakuasi warga ke rumah sakit pada Sabtu tengah malam,"ungkapnya.

Sementara itu, Komandan Pos Mosso Letda Inf Hary Bagus mengatakan, perbantuan evakuasi dilakukan anggota Pos Mosso bersama Bea dan Cukai Jayapura melaksanakan sweeping gabungan di sekitar Kampung Mosso Distrik Muara Tami Kota Jayapura.

Sebelumnya, Satgas Yonif MR 413 Kostrad Pos Mosso bersama Bea dan Cukai Jayapura, lanjutnya, telah melaksanakan kegiatan sweeping di wilayah Kampung Mosso Distrik Muara Tami Kota Jayapura.

Setelah pelaksanaan Sweeping selesai dilanjutkan dengan evaluasi kegiatan disertai minum kopi bersama di Pos Mosso, tiba-tiba ada salah seorang pemuda bernama Saban (19) mengatakan kepada Danpos bahwa ada warga Mosso Mama Sara Nombu (36) mengalami pendarahan hebat dalam kondisi hamil tua.

"Tidak berfikir panjang, kami dan pihak Bea Cukai Jayapura membantu untuk mengevakuasi Mama Sara untuk membawanya ke RSUD Ramela Koya Barat,"jelas Hary Bagus.

Ia mengatakan, evakuasi warga ke rumah sakit menggunakan mobil dinas Bea dan Cukai Jayapura dalam proses evakuasi tersebut dikarenakan di Pos Mosso tidak tersedia mobil atau angkutan roda empat.

"Sehingga Mama Sara dapat tertolong dan segera ditindaklanjuti oleh pihak Rumah Sakit untuk penanganan lebih lanjut,"ungkap Letda Hary.

Kaka kandung mama Sara, Chfristine Nombu mengucapkan banyak terima kasih atas kesigapan bantuan Satgas Yonif MR 413 Kostrad dan Pihak Bea Cukai Jayapura dalam membantu proses evakuasi keluarganya ke rumah sakit.

"Puji Tuhan Kaka dapat segera ditolong, kami semua berharap kondisi bayi dalam kandungan adik Sara juga bisa selamat sampai dengan melahirkan," kata Christine.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2025