Mataram (ANTARA) - Kepolisian Resor Lombok Barat bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat melakukan razia sekaligus pemeriksaan kondisi kesehatan para karyawan dan pengunjung tempat hiburan malam di kawasan wisata Senggigi, Sabtu malam.
"Kegiatan pemeriksaan kesehatan dalam bentuk tes cepat antigen terhadap karyawan maupun pengunjung kafe tersebut dalam rangka mencegah penularan COVID-19," kata Kabag Ops Polres Lombok Barat AKP Kadek Metria.
Operasi di tempat hiburan malam tersebut juga diikuti oleh jajaran Polres Lombok Barat lainnya, yakni Kepala Satuan Reserse Kriminal, Kepala Satuan Intelkam, Kepala Satuan Narkoba, dan Dokkes Polres Lombok Barat.
Hadir juga perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat dr Fathoni, bersama anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Lombok Barat.
Kegiatan diawali dengan apel pengecekan di pusat oleh-oleh Sasaku, di Desa Senteluk, Kecamatan Batulayar. Setelah itu, dilanjutkan dengan patroli sosialisasi, imbauan jam operasional hingga pukul 22.00 Wita, dan pemeriksaan kesehatan dalam bentuk tes cepat antigen.
Kadek menyebutkan seluruh sampel karyawan dan pengunjung sejumlah tempat hiburan malam yang menjalani tes cepat antigen dinyatakan negatif. Sampel yang diambil adalah karyawan dan pengunjung laki-laki dan perempuan.
"Dari hasil kegiatan yang kami lakukan mulai pukul 21.00 hingga pukul 23.00 Wita, tidak ditemukan karyawan dan pengunjung reaktif, semua hasil sampel tes cepat antigen negatif," katanya.
"Kegiatan pemeriksaan kesehatan dalam bentuk tes cepat antigen terhadap karyawan maupun pengunjung kafe tersebut dalam rangka mencegah penularan COVID-19," kata Kabag Ops Polres Lombok Barat AKP Kadek Metria.
Operasi di tempat hiburan malam tersebut juga diikuti oleh jajaran Polres Lombok Barat lainnya, yakni Kepala Satuan Reserse Kriminal, Kepala Satuan Intelkam, Kepala Satuan Narkoba, dan Dokkes Polres Lombok Barat.
Hadir juga perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat dr Fathoni, bersama anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Lombok Barat.
Kegiatan diawali dengan apel pengecekan di pusat oleh-oleh Sasaku, di Desa Senteluk, Kecamatan Batulayar. Setelah itu, dilanjutkan dengan patroli sosialisasi, imbauan jam operasional hingga pukul 22.00 Wita, dan pemeriksaan kesehatan dalam bentuk tes cepat antigen.
Kadek menyebutkan seluruh sampel karyawan dan pengunjung sejumlah tempat hiburan malam yang menjalani tes cepat antigen dinyatakan negatif. Sampel yang diambil adalah karyawan dan pengunjung laki-laki dan perempuan.
"Dari hasil kegiatan yang kami lakukan mulai pukul 21.00 hingga pukul 23.00 Wita, tidak ditemukan karyawan dan pengunjung reaktif, semua hasil sampel tes cepat antigen negatif," katanya.