Banda Aceh (ANTARA) - Sebaran abu vulkanik akibat erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara, pada Selasa (2/3) pagi, sampai ke sejumlah wilayah di Provinsi Aceh.
"Bila dilihat dari foto satelit diperkirakan debu vulkanik sudah mulai menyeberang atau terbawa ke Provinsi Aceh," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kelas I Sultan Iskandar Muda Aceh Besar Zakaria Ahmad di Banda Aceh, Selasa.
Sebaran abu vulkanik yang terpantau melalui Citra Satelit BMKG Kelas I Sultan Iskandar Muda Aceh Besar. (ANTARA/HO-BMKG)
Ia menyatakan erupsi Gunung Sinabung terjadi sekitar 09.49 WIB. Informasi dari Koordinator Stasiun Meteorologi Kelas I Kualanamu, bahwa tinggi kolom abu vulkanik mencapai 1.000 meter, dengan arah gerak ke Barat hingga Selatan.
"Abu vulakni sudah mulai terdampak ke wilayah Kabupaten Aceh Tenggara, dan sudah meluas ke wilayah Kabupaten Aceh Selatan," katanya.
Oleh sebab itu, BMKG Kelas I Aceh Besar mengimbau masyarakat di wilayah Aceh Tenggara dan Aceh Selatan yang mulai terpapar debu asap vulkanik agar mengurangi aktivitas di luar ruangan.
"Jikapun harus keluar rumah maka jangan lupa memakai masker, memakai kaca mata, menutup tempat makanan dan air untuk konsumsi," katanya.
"Bila dilihat dari foto satelit diperkirakan debu vulkanik sudah mulai menyeberang atau terbawa ke Provinsi Aceh," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kelas I Sultan Iskandar Muda Aceh Besar Zakaria Ahmad di Banda Aceh, Selasa.
Ia menyatakan erupsi Gunung Sinabung terjadi sekitar 09.49 WIB. Informasi dari Koordinator Stasiun Meteorologi Kelas I Kualanamu, bahwa tinggi kolom abu vulkanik mencapai 1.000 meter, dengan arah gerak ke Barat hingga Selatan.
"Abu vulakni sudah mulai terdampak ke wilayah Kabupaten Aceh Tenggara, dan sudah meluas ke wilayah Kabupaten Aceh Selatan," katanya.
Oleh sebab itu, BMKG Kelas I Aceh Besar mengimbau masyarakat di wilayah Aceh Tenggara dan Aceh Selatan yang mulai terpapar debu asap vulkanik agar mengurangi aktivitas di luar ruangan.
"Jikapun harus keluar rumah maka jangan lupa memakai masker, memakai kaca mata, menutup tempat makanan dan air untuk konsumsi," katanya.