Jayapura (ANTARA) - Jajaran pengurus tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Papua menyatakan siap berpartisipasi menyukseskan penyelenggaraan PON XX yang dijadwalkan berlangsung 2-15 Oktober 2021.
“Kita siap ikut mendukung dan berpartisipasi mensukseskan PON. Dimana pada pelaksanaan PON nanti kami akan mengahadirkan hasil kerajinan tangan ibu-ibu PKK,”ungkap Ketua Tim Penggerak PKK Papua Ny Yulce Enembe di Jayapura melalui laman pemerintah daerah, Minggu.
Dukungan TP PKK Papua, menurut Yulce Enembe, antara lain dengan menghadirkan hasil kerajinan tangan para ibu-ibu PKK dari kabupaten dan kota untuk dijadikan oleh-oleh PON XX bagi atlet maupun ofisial yang datang ke Provinsi Papua.
Yulce saat melantik sejumlah Ketua TP PKK Kabupaten, menginstruktikan agar program kerja organisasi pembinaan keluarga tersebut tetap harus berjalan meski do tengah situasi menghadapi pandemi COVID-19 .
Program TPKK, lanjutnya, seperti mengembangkan program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang dalam pelaksanaannya dapat diintegrasikan dengan kegiatan posyandu.
Kemudian program lain, menurut Yulce Enembe, yakni membantu pemerintah dalam mensukseskan program-program strategis, baik dibidang pendidikan, kesehatan serta sektor pembangunan lainnya.
"Sebab itulah fungsi dan tugas PKK adalah wujud kepedulian, keteladanan maupun panutan dan tanggung jawab untuk memberdayakan demi tercapainya kesejahteraan sebuah keluarga,"ujarnya.
Tapi tak kalah penting, lanjutnya, perhatian khusus juga perlu diberikan kepada pelayanan posyandu karena sebagai wadah terdepan dalam pemberian pelayanan kesehatan dasar bagi ibu-ibu dan tumbuh kembang anak balita di Papua.
“Kita siap ikut mendukung dan berpartisipasi mensukseskan PON. Dimana pada pelaksanaan PON nanti kami akan mengahadirkan hasil kerajinan tangan ibu-ibu PKK,”ungkap Ketua Tim Penggerak PKK Papua Ny Yulce Enembe di Jayapura melalui laman pemerintah daerah, Minggu.
Dukungan TP PKK Papua, menurut Yulce Enembe, antara lain dengan menghadirkan hasil kerajinan tangan para ibu-ibu PKK dari kabupaten dan kota untuk dijadikan oleh-oleh PON XX bagi atlet maupun ofisial yang datang ke Provinsi Papua.
Yulce saat melantik sejumlah Ketua TP PKK Kabupaten, menginstruktikan agar program kerja organisasi pembinaan keluarga tersebut tetap harus berjalan meski do tengah situasi menghadapi pandemi COVID-19 .
Program TPKK, lanjutnya, seperti mengembangkan program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang dalam pelaksanaannya dapat diintegrasikan dengan kegiatan posyandu.
Kemudian program lain, menurut Yulce Enembe, yakni membantu pemerintah dalam mensukseskan program-program strategis, baik dibidang pendidikan, kesehatan serta sektor pembangunan lainnya.
"Sebab itulah fungsi dan tugas PKK adalah wujud kepedulian, keteladanan maupun panutan dan tanggung jawab untuk memberdayakan demi tercapainya kesejahteraan sebuah keluarga,"ujarnya.
Tapi tak kalah penting, lanjutnya, perhatian khusus juga perlu diberikan kepada pelayanan posyandu karena sebagai wadah terdepan dalam pemberian pelayanan kesehatan dasar bagi ibu-ibu dan tumbuh kembang anak balita di Papua.