Wamena (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua berencana menutup penuh akses penerbangan udara selama larangan mudik 2021 diberlakukan pemerintah untuk mencegah penyebaran virus corona (COVID-19)

Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua di Wamena, Senin, mengatakan rencana penutupan ini segera disampaikan kepada masyarakat setelah diputuskan bersama pemerintah dengan pemangku kepentingan dalam upaya pencegahan COVID-19.

"Akses keluar kemungkinan besar kita akan buka, tetapi untuk masuk kita akan pertimbangkan dahulu," katanya.

Jhon Banua mengatakan pihaknya masih melihat perkembangan daerah terkait dengan instruksi pemerintah pusat agar tidak dilakukan mudik sejak 6 - 17 Mei mendatang.

Bupati memastikan segera melakukan koodinasi dengan  pihak perusahaan jasa penerbangan udara agar pada situasi darurat bisa dilakukan penerbangan.

"Tetapi di mana ada waktu-waktu emergency yang harus kita lakukan, kita buka akses. Jadi saya pikir ini tergantung situasi yang berkembang tentang mudik," katanya.

Selama ini akses transportasi andalan untuk penumpang ke tujuh kabupaten di wilayah pegunungan, menurut Bupati Jhon Banua, adalah melalui Bandara Wamena Kabupaten Jayawijaya. 

"Selain penumpang, pendistribusian sembilan bahan pokok ke wilayah pegunungan semuanya juga masih mengandalkan pesawat di bandara ini,"ujarnya.
 

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024