Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua segera menggelar operasi pasar sebagai upaya menjaga ketersediaan bahan pokok dan kestabilan harga menjelang Hari Raya Idul Fitri 1422 Hijriah.
Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Papua Muhammad Musaad di Jayapura, Kamis, mengatakan pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan dinas atau instansi terkait menyangkut operasi pasar tersebut.
"Rencananya, operasi pasar ini akan digelar pada H-7 Idul Fitri 2021 agar dapat menjaga ketersediaan bahan pokok dan kestabilan harga," katanya.
Menurut Musaad, operasi pasar ini penting karena sempat terjadi peningkatan harga sejumlah komoditas di Kota Jayapura dan sekitarnya awal Ramadhan.
"Pemerintah telah membentuk tim satgas pangan, karena itu jika ditemukan indikasi permainan harga kami bisa proses melalui satgas pangan tersebut," ujarnya.
Dia menjelaskan karena itu, pihaknya mengimbau para pedagang agar tidak menaikkan harga bahan pokok di luar ambang batas normal atau kewajaran.
"Tak boleh padagang menaikkan harga barang di tengah situasi pandemi COVID-19 seperti ini," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya akan menggelar operasi pasar tersebut di Kota dan Kabupaten Jayapura.
Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Papua Muhammad Musaad di Jayapura, Kamis, mengatakan pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan dinas atau instansi terkait menyangkut operasi pasar tersebut.
"Rencananya, operasi pasar ini akan digelar pada H-7 Idul Fitri 2021 agar dapat menjaga ketersediaan bahan pokok dan kestabilan harga," katanya.
Menurut Musaad, operasi pasar ini penting karena sempat terjadi peningkatan harga sejumlah komoditas di Kota Jayapura dan sekitarnya awal Ramadhan.
"Pemerintah telah membentuk tim satgas pangan, karena itu jika ditemukan indikasi permainan harga kami bisa proses melalui satgas pangan tersebut," ujarnya.
Dia menjelaskan karena itu, pihaknya mengimbau para pedagang agar tidak menaikkan harga bahan pokok di luar ambang batas normal atau kewajaran.
"Tak boleh padagang menaikkan harga barang di tengah situasi pandemi COVID-19 seperti ini," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya akan menggelar operasi pasar tersebut di Kota dan Kabupaten Jayapura.