Jayapura (ANTARA) - Harga cabai rawit di Jayapura dan sekitarnya seusai lebaran Idul Fitri 1442 H masih bertahan pada kisaran Rp 200.000/kg.
 
Harga tersebut sudah turun karena sempat mencapai Rp250.000/kg yakni tanggal 17 Mei kemarin akibat persediaan sempat menipis," kata Fatimah salah satu penjual di Pasar Hamadi kepada Antara di Jayapura, Sabtu.
 
Menurut dia, saat ini persediaan cabai rawit relatif banyak namun harganya belum turun dari Rp200.000/kg, sedangkan cabai besar dan cabai padang atau keriting Rp100.000/kg.
 
Harga tomat bervariasi dari Rp15.000/kg hingga Rp20.000/kg, wortel lokal Rp35.000/kg, harga buncis Rp15.000/kg, kol Rp 0.000/kg, sawi putih Rp35.000/kg, kentang Rp25.000/kg.
 
Sementara itu harga daging ayam potong lokal masih stabil tergantung ukuran yakni dari Rp45.000/ekor hingga Rp75.000/kg, harga daging sapi Rp150.000/kg, dan harga telur ayam ras lokal Rp63.000/rak (30 butir).
 
Memang hanya harga cabai rawit yang belum stabil dan masih mahal, aku Fatimah yang dibenarkan rekan pedagang lainnya.
 
Amir, salah satu pedagang mengaku, cabai rawit yang dipasok di pasar Hamadi saat ini berasal dari luar kota seperti Serui dan Sorong yang diangkut dengan kapal PT. Pelni.
 
"Cabai rawit dari Arso sangat terbatas akibat banjir yang melanda kawasan itu beberapa bulan yang lalu sedangkan dari Koya juga tidak mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari warga Jayapura," ungkap Amir.
 
 

Pewarta : Evarukdijati
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024