Jakarta (ANTARA) - Pemain senior Borneo FC Sultan Samma memastikan kesiapan skuadnya dalam menghadapi Liga 1 2021 yang dijadwalkan bergulir mulai 27 Agustus mendatang.
Apalagi, skuad Pesut Etam sudah melakukan persiapan panjang untuk Liga 1 2021, termasuk latihan bersama yang dijalani sejak Mei lalu.
"Secara pribadi dan tim kami sangat siap untuk kompetisi musim 2021/2022 ini," kata gelandang Borneo FC, dikutip dari laman resmi klub, Minggu.
Diakui Sultan, Borneo FC cukup diuntungkan karena bisa tetap menjalani latihan bersama, sementara tim lain banyak yang diliburkan karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
"Di saat tim lain libur, kami di Samarinda masih menjalankan latihan normal," ujar pemain PON Kalimantan Timur 2008 tersebut.
Bahkan, Pesut Etam telah melakukan pemusatan latihan di Yogyakarta selama tiga pekan, sembari melakukan serangkaian uji coba di Kota Pelajar tersebut.
Meski sudah melakukan persiapan panjang, Sultan menegaskan dirinya dan pemain lain tak mau jumawa, mengingat persaingan di kompetisi nanti sangat ketat.
Terlebih lagi, kata dia, musim ini dijalankan di tengah masih merebaknya wabah pandemi COVID-19.
"Kalau dilihat persiapan sih semua sama kuatnya. Jadi, meskipun kami diuntungkan dengan durasi latihan lebih panjang, kami sama sekali tak meremehkan musuh," katanya.
"Sebab, kondisi seluruh tim saat ini sama, yakni sama-sama lama tak merasakan atmosfer pertandingan," pungkas Sultan.
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengumumkan secara resmi bahwa kompetisi sepak bola Liga 1 bergulir pada 27 Agustus atau mundur satu pekan dari yang dijadwalkan sebelumnya yakni 20 Agustus 2021.
Penetapan tanggal tersebut sesuai dengan hasil rapat koordinasi dengan pemangku kepentingan lainnya seperti PSSI, PT LIB, Polri, dan BNPB/Satgas Penanganan COVID-19.
Apalagi, skuad Pesut Etam sudah melakukan persiapan panjang untuk Liga 1 2021, termasuk latihan bersama yang dijalani sejak Mei lalu.
"Secara pribadi dan tim kami sangat siap untuk kompetisi musim 2021/2022 ini," kata gelandang Borneo FC, dikutip dari laman resmi klub, Minggu.
Diakui Sultan, Borneo FC cukup diuntungkan karena bisa tetap menjalani latihan bersama, sementara tim lain banyak yang diliburkan karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
"Di saat tim lain libur, kami di Samarinda masih menjalankan latihan normal," ujar pemain PON Kalimantan Timur 2008 tersebut.
Bahkan, Pesut Etam telah melakukan pemusatan latihan di Yogyakarta selama tiga pekan, sembari melakukan serangkaian uji coba di Kota Pelajar tersebut.
Meski sudah melakukan persiapan panjang, Sultan menegaskan dirinya dan pemain lain tak mau jumawa, mengingat persaingan di kompetisi nanti sangat ketat.
Terlebih lagi, kata dia, musim ini dijalankan di tengah masih merebaknya wabah pandemi COVID-19.
"Kalau dilihat persiapan sih semua sama kuatnya. Jadi, meskipun kami diuntungkan dengan durasi latihan lebih panjang, kami sama sekali tak meremehkan musuh," katanya.
"Sebab, kondisi seluruh tim saat ini sama, yakni sama-sama lama tak merasakan atmosfer pertandingan," pungkas Sultan.
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengumumkan secara resmi bahwa kompetisi sepak bola Liga 1 bergulir pada 27 Agustus atau mundur satu pekan dari yang dijadwalkan sebelumnya yakni 20 Agustus 2021.
Penetapan tanggal tersebut sesuai dengan hasil rapat koordinasi dengan pemangku kepentingan lainnya seperti PSSI, PT LIB, Polri, dan BNPB/Satgas Penanganan COVID-19.