Tarakan (ANTARA) - Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) akhirnya berhasil meraih medali pada PON XX Papua dari cabang olahraga layar kelas internasional di Pantai Hamadi, Jayapura, Papua, Rabu.

Dilaporkan dari Jayapura bahwa dari Kaltara memperoleh medali perak melalui pasangan Muhammad Ikhwan - Rico Hamdani, seusai menuntaskan tiga race tersisa.

“Kami bangga bisa mempersembahkan medali perak untuk Kaltara. Alhamdulillah faktor alam seperti angin, arus dan ombak laut cukup menguntungkan bagi kami. Medali ini kami persembahkan bagi masyarakat Kaltara,” kata Rico Hamdani.

Dia mengungkapkan bahwa setelah berhasil meraih medali perak, ia dan pasangannya Muhammad Ikhwan akan berupaya meningkatkan kemampuan. Khususnya target bermain di kelas laser 4.7.

Muhammad Ikhwan - Rico Hamdani finish di urutan kedua pada race ke 10 dan 11. Kemudian berlanjut pada race ke 12, pasangan Kaltara ini finish di urutan keempat. Namun secara akumulasi dari 12 race itu, Kaltara menempati peringkat ke dua dengan perolehan 24 poin dan berhak atas medali perak.

Medali emas direbut pasangan asal Kalimantan Timur (Kaltim), M. Abdul Sigianto - Rahmat Aidil dengan 12 poin.
Sedangkan perunggu diraih pasangan layar Banten, Gregory Roger-Haikal dengan 30 poin.

Ketua Kontingen Kaltara yang juga menjabat Wadansat Brimob Polda Kaltara, AKBP Sutrisno Hady Santoso bersyukur, karena cabang layar menjadi penyumbang medali pertama pada PON XX Papua.

“Ini menjadi penyemangat bagi cabor-cabor yang masih bertanding. Semoga semangat ini menghadirkan medali berikutnya bagi Kaltara,” kata Sutrisno.
 


Dia menuturkan, Kaltara masih memiliki peluang menambah medali dari cabang tinju, menembak dan angkat berat yang masih bertanding hingga beberapa hari ke depan.

“Kita mohon doa dan dukungannya masyarakat Kaltara agar atlet-atlet kita bisa memberikan yang terbaik,” katanya.
 

Pewarta : Susylo Asmalyah
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024