Jayapura (ANTARA) - Babinsa Kampung Syabes, Distrik Yendidori, Kabupaten Biak Numfor mendampingi warga setempat melakukan pengantaran salah satu tokoh agama yang pindah tugas.
Tokoh agama yang diantar yakni Pendeta Alfonsina Heni Aibekob dari jemaat GKI Firdaus Syabes ke jemaat GKI Elisabet Aibekobfuar Dolog kabupaten setempat.
Babinsa Kampung Syabes Serda Andarias Pariaribo dalam siaran pers kepada Antara di Jayapura, Rabu, mengatakan Pendeta Alfonsina telah selesai melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dalam pelayanan umat di Gereja GKI Firdaus Syabes.
"Keikutsertaan warga dalam acara ini bukan tanpa alasan, itu dikarenakan kedekatan ibu pendeta dengan jemaatnya sangat erat, sehingga warga merasa kehilangan atas perpindahannya," katanya.
Menurut Serda Andarias, seluruh warga masyarakat Jemaat GKI Firdaus Syabes menyampaikan terima kasih banyak kepada ibu pendeta atas pelayanannya selama ini.
"Masyarakat menilai pelayanannya sangat baik dengan para jemaat sehingga masyarakat sangat-sangat kehilangan sosok ibu pendeta," ujarnya.
Sementara itu, Pendeta Alfonsina Heni Aibekob mengatakan pihaknya menyampaikan terima kasih banyak kepada seluruh warga jemaat yang sudah membantu dan bekerja sama dalam hal pelayanan umat di gereja, namun karena dipindahtugaskan, maka harus melaksanakan perintah tersebut.
"Semoga apa yang sudah terjalin dengan baik selama ini tetap terjaga, sehingga komunikasi dan silaturrahmi tetap terjalin," katanya.
Dia menambahkan pihaknya juga tidak lupa menyampaikan terima kasih yang sebesarnya kepada babinsa yang selalu hadir di tengah-tengah masyarakat terutama di tengah-tengah jemaat juga, di mana komunikasi yang sudah dibangun selama ini, mudah-mudahan tetap berjalan dengan baik.
Tokoh agama yang diantar yakni Pendeta Alfonsina Heni Aibekob dari jemaat GKI Firdaus Syabes ke jemaat GKI Elisabet Aibekobfuar Dolog kabupaten setempat.
Babinsa Kampung Syabes Serda Andarias Pariaribo dalam siaran pers kepada Antara di Jayapura, Rabu, mengatakan Pendeta Alfonsina telah selesai melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dalam pelayanan umat di Gereja GKI Firdaus Syabes.
"Keikutsertaan warga dalam acara ini bukan tanpa alasan, itu dikarenakan kedekatan ibu pendeta dengan jemaatnya sangat erat, sehingga warga merasa kehilangan atas perpindahannya," katanya.
Menurut Serda Andarias, seluruh warga masyarakat Jemaat GKI Firdaus Syabes menyampaikan terima kasih banyak kepada ibu pendeta atas pelayanannya selama ini.
"Masyarakat menilai pelayanannya sangat baik dengan para jemaat sehingga masyarakat sangat-sangat kehilangan sosok ibu pendeta," ujarnya.
Sementara itu, Pendeta Alfonsina Heni Aibekob mengatakan pihaknya menyampaikan terima kasih banyak kepada seluruh warga jemaat yang sudah membantu dan bekerja sama dalam hal pelayanan umat di gereja, namun karena dipindahtugaskan, maka harus melaksanakan perintah tersebut.
"Semoga apa yang sudah terjalin dengan baik selama ini tetap terjaga, sehingga komunikasi dan silaturrahmi tetap terjalin," katanya.
Dia menambahkan pihaknya juga tidak lupa menyampaikan terima kasih yang sebesarnya kepada babinsa yang selalu hadir di tengah-tengah masyarakat terutama di tengah-tengah jemaat juga, di mana komunikasi yang sudah dibangun selama ini, mudah-mudahan tetap berjalan dengan baik.