Jayapura (ANTARA) - Jajaran Kepolisian Resort (Polres) Jayapura berharap inovasi berupa program gerakan baca tulis atau gabus yang digagas pihaknya dapat mengatasi buta aksara di Kabupaten Jayapura.

"Dengan berjalannya program tersebut diharapkan bisa meniadakan buta aksara di wilayah hukum kami," kata Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus Maclarimboen dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jayapura, Selasa.

Menurut Kapolres Maclarimboen, program gabus akan dilaksanakan pada jajaran polsek yang ada pada naungan Polres Jayapura dan dijalankan oleh personil sebagai inovasi dalam mencerdaskan kehidupan anak bangsa.

"Melalui inovasi gabus dengan menjemput bola artinya anggota kami mendatangi dan mendata warga untuk diajarkan membaca maupun menulis, tentunya bagi siapa saja yang diketahui masih buta aksara," ujarnya.

Dia menjelaskan pada Senin (9/5) melalui anggota polisi wanita Polres Jayapura dipimpin Ipda Rismawati bersama personil mendatangi Ina Kogoya (43) yang kesehariannya berjualan sayur di pinggir jalan Kampung Toladan, Sentani.

"Ibu Ina diketahui tidak mengenyam bangku pendidikan sehingga diajarkan langsung untuk membaca dan menulis melalui program gabus," katanya lagi.

Dia menambahkan program gabus merupakan salah satu upaya Polres Jayapura membantu Pemerintah Kabupaten Jayapura untuk mengatasi buta aksara di wilayah tersebut.

Sebelumnya, pada Kamis (28/4) Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus Maclarimboen telah meresmikan rumah 'Gabus' di Distrik Kemtuk, Kabupaten Jayapura.

Pewarta : Ardiles Leloltery
Editor : Hendrina Dian Kandipi
Copyright © ANTARA 2024