Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Biak Numfor melalui Dinas Pariwisata setempat meminta pengelola objek wisata untuk melengkapi sarana dan prasarana serta fasilitas umum berupa toilet berstandar nasional guna memberikan kenyamanan bagi wisatawan yang datang berkunjung ke daerah tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor Turbey Onny Dangeubun di Biak, Kamis, mengatakan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 8 tahun 2016 bahwa akses infrastruktur yang berkeadilan harus diterapkan untuk para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) beserta wisatawan, terutama penyandang disabilitas.
"Toilet di lokasi objek wisata harus memenuhi peraturan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan (CHSE/K4)," katanya.
Menurut Turbey, para pengelola objek wisata, harus menyiapkan toilet yang layak pakai terutama di area destinasi wisata.
"Mewujudkan toilet bersih dan higienis pada destinasi wisata menjadi daya tarik wisatawan untuk datangi objek wisata," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya juga berharap adanya partisipasi masyarakat untuk mewujudkan sarana wisata yang bersih dan sehat.
"Untuk itulah penting dilaksanakan pelatihan pengelolaan toilet bagi para pengelola objek wisata di Biak," katanya lagi.
Dia menambahkan sehingga diharapkan sasaran utama pelatihan tersebut yakni peserta mengetahui dan paham tentang pentingnya tata kelola toilet yang memenuhi standar bersih dan higienis.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor Turbey Onny Dangeubun di Biak, Kamis, mengatakan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 8 tahun 2016 bahwa akses infrastruktur yang berkeadilan harus diterapkan untuk para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) beserta wisatawan, terutama penyandang disabilitas.
"Toilet di lokasi objek wisata harus memenuhi peraturan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan (CHSE/K4)," katanya.
Menurut Turbey, para pengelola objek wisata, harus menyiapkan toilet yang layak pakai terutama di area destinasi wisata.
"Mewujudkan toilet bersih dan higienis pada destinasi wisata menjadi daya tarik wisatawan untuk datangi objek wisata," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya juga berharap adanya partisipasi masyarakat untuk mewujudkan sarana wisata yang bersih dan sehat.
"Untuk itulah penting dilaksanakan pelatihan pengelolaan toilet bagi para pengelola objek wisata di Biak," katanya lagi.
Dia menambahkan sehingga diharapkan sasaran utama pelatihan tersebut yakni peserta mengetahui dan paham tentang pentingnya tata kelola toilet yang memenuhi standar bersih dan higienis.