Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua mengharapkan anggota Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) pada wilayah itu dapat menunjukkan keahlian dan ketrampilan dalam pra Penas petani nelayan di Maros, Sulawesi Selatan.
Wakil Bupati Jayapura Giri Wijayantoro dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jayapura, Minggu, mengatakan pra Pekan Nasional (Pra Penas) KTNA sebagai sebagai wadah belajar, tukar menukar informasi, pengalaman serta pengembangan kemitraan dan jejaring kerja sama antara petani nelayan.
"Sehingga setiap anggota KTNA Kabupaten Jayapura yang masuk dalam delegasi ini diharapkan dapat menunjukkan keahlian dan ketrampilannya pada bidang masing-masing dengan baik ," katanya.
Menurut Giri, pihaknya berharap melalui pra Penas KTNA kontingen Kabupaten Jayapura dapat saling berbagi pengalaman, diskusi dan konsultasi, sebagai sarana memantapkan penguatan komoditas lokal untuk kemandirian pangan.
Senada disampaikan ketua KTNA Kabupaten Jayapura, Adolf Yoku mengatakan ajang tersebut menjadi momen komitmen bersama dalam penguatan komoditi pangan lokal sekaligus Kabupaten Jayapura menampilkan produk-produk yang menghipnotis banyak pengunjung.
"Kami menampilkan produk lokal di stand (tempat) pameran kesempatan ini juga petani dan nelayan dapat saling belajar terutama a memahami inovasi di era digital karena hampir di semua bidang garapan kini menggunakan teknologi baru," katanya.
Menurut Adolf, dengan memahami teknologi baru lewat Pra Penas, anggota KTNA menerapkan semua pengetahuan yang didapat agar mampu meningkatkan produktivitas komoditi pertanian.
Sekadar untuk diketahui ajang Pra Penas KTNA berlangsung sejak 25 sampai 27 Juni 2022 sebelum pertemuan petani dan nelayan seluruh Indonesia (Penas Tani) ke XVI di Padang, Sumatera Barat pada 2023.
Wakil Bupati Jayapura Giri Wijayantoro dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jayapura, Minggu, mengatakan pra Pekan Nasional (Pra Penas) KTNA sebagai sebagai wadah belajar, tukar menukar informasi, pengalaman serta pengembangan kemitraan dan jejaring kerja sama antara petani nelayan.
"Sehingga setiap anggota KTNA Kabupaten Jayapura yang masuk dalam delegasi ini diharapkan dapat menunjukkan keahlian dan ketrampilannya pada bidang masing-masing dengan baik ," katanya.
Menurut Giri, pihaknya berharap melalui pra Penas KTNA kontingen Kabupaten Jayapura dapat saling berbagi pengalaman, diskusi dan konsultasi, sebagai sarana memantapkan penguatan komoditas lokal untuk kemandirian pangan.
Senada disampaikan ketua KTNA Kabupaten Jayapura, Adolf Yoku mengatakan ajang tersebut menjadi momen komitmen bersama dalam penguatan komoditi pangan lokal sekaligus Kabupaten Jayapura menampilkan produk-produk yang menghipnotis banyak pengunjung.
"Kami menampilkan produk lokal di stand (tempat) pameran kesempatan ini juga petani dan nelayan dapat saling belajar terutama a memahami inovasi di era digital karena hampir di semua bidang garapan kini menggunakan teknologi baru," katanya.
Menurut Adolf, dengan memahami teknologi baru lewat Pra Penas, anggota KTNA menerapkan semua pengetahuan yang didapat agar mampu meningkatkan produktivitas komoditi pertanian.
Sekadar untuk diketahui ajang Pra Penas KTNA berlangsung sejak 25 sampai 27 Juni 2022 sebelum pertemuan petani dan nelayan seluruh Indonesia (Penas Tani) ke XVI di Padang, Sumatera Barat pada 2023.