Jayapura (ANTARA) - Koramil 1708-01/Biak Kota mengawal dan memberikan pendampingan pendistribusian Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada warga di tujuh kampung yang terpusat di Kantor Distrik Yendidori, Kabupaten Biak Numfor, Papua Selasa.
Tujuh kampung tersebut yakni Kampung Padwa Pantai, Yendidori, Impendi, Adoki, Samber, Waroi dan Kampung Binyer.
Babinsa Koramil 1708-01/BK Serka Simon Bonsapia dan Serka Mudho Wibowo dalam siaran pers Penerangan Kodim Biak Numfor kepada Antara di Jayapura, Selasa, mengatakan pembagian BLT kepada Keluarga Penerima Manfaat di tujuh kampung tersebut meliputi BLT Bahan Bakar Minyak (BBM), bahan pokok dan Program Keluarga Harapan atau PKH.
Dia menjelaskan untuk Kampung Padwa Pantai sebanyak delapan KPM yang menerima BLT sementara Kampung Yendidori sebanyak 97 KPM dan Kampung Impendi sebanyak 32 KPM.
"Kemudian Kampung Adoki sebnayak 103 KPM, Kampung Samber 99 KPM, Kampung Waroi 83 KPM dan Kampung Binyeri sebanyak 31 KPM," katanya.
Untuk PKH kata dia, setiap warga yang terdaftar sebagai penerima manfaat PKH mendapat bantuan dengan nilai bervariasi tergantung kriteria yang terdaftar pada kementerian.
Dia menambahkan pihaknya melaksanakan pengawasan dan monitoring pelaksanaan BLT sehingga dalam pembagian tidak terjadi penumpukan antrian dan tidak menimbulkan kerumunan.
Pemberian bantuan sosial berupa BLT BBM, bahan pokok dan PKH kata dia, bertujuan untuk membantu perekonomian dan meringankan beban warga masyarakat yang kurang mampu.
"Ini sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat dan TNI sendiri bertugas mengawasi kegiatan tersebut agar penyaluran nya tepat sasaran dan dapat berjalan dengan aman dan lancar," ujarnya.
Tujuh kampung tersebut yakni Kampung Padwa Pantai, Yendidori, Impendi, Adoki, Samber, Waroi dan Kampung Binyer.
Babinsa Koramil 1708-01/BK Serka Simon Bonsapia dan Serka Mudho Wibowo dalam siaran pers Penerangan Kodim Biak Numfor kepada Antara di Jayapura, Selasa, mengatakan pembagian BLT kepada Keluarga Penerima Manfaat di tujuh kampung tersebut meliputi BLT Bahan Bakar Minyak (BBM), bahan pokok dan Program Keluarga Harapan atau PKH.
Dia menjelaskan untuk Kampung Padwa Pantai sebanyak delapan KPM yang menerima BLT sementara Kampung Yendidori sebanyak 97 KPM dan Kampung Impendi sebanyak 32 KPM.
"Kemudian Kampung Adoki sebnayak 103 KPM, Kampung Samber 99 KPM, Kampung Waroi 83 KPM dan Kampung Binyeri sebanyak 31 KPM," katanya.
Untuk PKH kata dia, setiap warga yang terdaftar sebagai penerima manfaat PKH mendapat bantuan dengan nilai bervariasi tergantung kriteria yang terdaftar pada kementerian.
Dia menambahkan pihaknya melaksanakan pengawasan dan monitoring pelaksanaan BLT sehingga dalam pembagian tidak terjadi penumpukan antrian dan tidak menimbulkan kerumunan.
Pemberian bantuan sosial berupa BLT BBM, bahan pokok dan PKH kata dia, bertujuan untuk membantu perekonomian dan meringankan beban warga masyarakat yang kurang mampu.
"Ini sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat dan TNI sendiri bertugas mengawasi kegiatan tersebut agar penyaluran nya tepat sasaran dan dapat berjalan dengan aman dan lancar," ujarnya.